Dwi mengatakan, kronologis pembunuhan itu berawal saat S dan korban MD (58) berada di rumahnya.
Korban meminta S untuk memijat tubuhnya di kamar tidur.
Namun, saat itu korban membandingkan S dengan istri terdahulunya, sehingga S menjadi cemburu.
Kemudian, S pergi ke dapur mengambil pisau dan menyembunyikannya di balik kain sarung yang dipakainya.
• Pasien Suspect Corona Asal Ibun Kabupaten Bandung Sempat Bepergian ke Malaysia, Singapura & Thailand
Tiba di kamar, korban kembali meminta S untuk memijat tubuhnya.
"Di saat itu lah, S menusuk perut korban dengan sebilah pisau dapur yang dipersiapkannya.
Setelah menusuk, tersangka keluar rumah sehingga membuat curiga tetangga," kata Dwi.
Adik korban, N (45) yang mendapat informasi kakaknya ditusuk istrinya, langsung membuat laporan ke polisi.
"Kemudian polisi menangkap tersangka dan barang bukti sebilah pisau dapur," kata Dwi.
Sementara itu, korban ditemukan sudah dalam keadaan tewas, dengan isi perut yang keluar akibat luka tusuk.
Kapolres Agam AKBP Dwi Nur Setiawan mengatakan, korban diduga kesal usai dimarahi sang suami.
"Saat ini, pelaku kita periksa secara intensif di Mapolres," kata Dwi.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ini Alasan Seorang Istri di Sumbar Bunuh Suami dengan Pisau Dapur
Cemburu Habisi Nyawa Kekasih
Berita serupa juga sempat terjadi di Medan, Selasa (14/1/2020). Akibat cemburu Zahiruddin (33) menghabisi nyawa Ns (33), kekasihnya, Selasa (14/1/2020).