Baca tanpa iklan
TRIBUNCIREBON.COM - Bek Bali United, Ricky Fajrin, memberikan sinyal terkait nasibnya setelah mengantarkan Serdadu Tridatu juara di Liga 1 2019.
Ricky Fajrin menjadi bagian penting dalam skuad Bali United yang sukses meraih titel juara Liga 1 2019.
Pemain berusia 24 tahun itu menjadi pemutus serangan di sektor kiri pertahanan Bali United.
Tampil sebanyak 20 pertandingan, Ricky Fajrin mampu menorehkan dua gol untuk Serdadu Tridatu di Liga 1 2019.
Meski telah menunjukkan performa apik, masa depan Ricky Fajrin di Bali United masih abu-abu.
Sebagaimana dikutip BolaSport.com dari situs transfermarkt, kontrak Ricky Fajrin akan berakhir pada 31 Desember 2019.
Bek asal Semarang itu mengaku masih akan bernegosiasi dengan manajemen Bali United terkait kelanjutan kontraknya.
Ia berharap ada perkembangan baru dari kontraknya untuk musim depan.
"Harapan saya dalam pembicaraan nanti, naik kontraklah," kata Fajrin dikutip BolaSport.com dari Tribun Bali.
"Pasti berharap seperti itu, (nilai kontraknya) naik dari sebelumnya," ujarnya menambahkan.
Pemain yang bernomor punggung 24 itu baru akan membicarakan kontraknya dengan Bali United selepas perayaan juara.
"Mungkin bisa diskusi bersama manajemen Bali United setelah perayaan gelar juara. Pasti ada pembicaraan lagi kedepan," tutur Fajrin mengakhiri.
Belum jelasnya nasib Ricky Fajrin membuat sejumlah spekulasi beredar di media sosial.
Pilar pertahanan timnas Indonesia itu dikabarkan tengah menjadi incaran tim luar negeri.
Tak hanya itu, Ricky Fajrin juga dikaitkan dengan sejumlah tim besar di Indonesia.