Pulang Beli Pulsa, Wanita Ini Tewas Saat Melawan & Kejar Pelaku yang Menjambretnya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi penjambretan

5. Anak Belum Diberi Tahu

Tewasnya Lidia Septiani (36) yang diduga menjadi korban jambret meninggalkan kesedihan mendalam di hati pihak keluarga.

Apalagi, Lidia memiliki dua anak yang masih kecil dan sangat membutuhkan kasih sayang seorang ibu dalam tumbuh kembangnya.

"Kami punya dua anak yang masih kecil. Paling besar umur 7 tahun dan paling kecil umur 4 bulan,"ujar Andre Pranama (37) suami Lidia saat ditemui di rumah duka di jalan Serda KKO Usman Ali, Minggu (18/8/2019).

Dengan suara lesu, Andre menuturkan dirinya belum sanggup mengatakan hal yang terjadi pada Lidia ke anak mereka yang paling besar.

Tak Rela Pujaan Hati Dilamar, Pria Ini Nekat Cabuli Sang Pujaan Hati Satu Hari Sebelum Acara Lamaran

Dia mengaku bingung harus menjelaskan mengenai hal tersebut.

"Kasihan juga sama yang paling kecil. Ibunya sudah tidak ada lagi,"ucap Andre sembari menarik nafas panjang menahan tangis.

Meskipun terlihat tegar, Andre mengaku sangat terpukul dengan kejadian buruk yang menimpa istrinya.

6. Firasat Suami

Sebelum mendapat kabar tewasnya Lidia Septiani (36) yang diduga karena menjadi korban jambret, sang suami sempat merasa adanya firasat buruk.

Andre Pranama (37) suami Lidia menuturkan hatinya tiba-tiba merasa tidak tenang saat sang istri meminta izin akan pergi mengisi saldo token dikawasan R.E Martadinata, Sabtu (17/8/2019).

"Entah kenapa, tiba-tiba saya merasa gelisah dan tidak tenang. Biasanya tidak seperti itu,"tutur Andre saat ditemui di rumah duka orang tua Lidia, Minggu (18/8/2019).

Miris, Kenal di Facebook, Remaja Ini Cangkul Pacarnya Gara-gara Menolak Berhubungan Badan

Andre mengatakan, pada Sabtu pagi sekira pukul 08.00 WIB, Lidia pamit dari rumah mereka di Perumahan Griya Suka Mulya Indah II jalan Husein basri kelurahan Sako kecamatan Sematang Borang.

"Waktu pamit, dia belum sarapan tapi langsung mau pergi. Biasanya tidak seperti itu. Sehabis kasih susu anak kami yang paling kecil, dia pergi. Disitu saya mulai merasa gelisah,"ucapnya.

"Terus biasanya kalau beli pulsa token, dia bawa anak kami yang paling besar. Tapi syukurlah kemarin tidak dibawa,"sambungnya.

Halaman
1234

Berita Terkini