VIRAL, Warga Amankan Pelajar di Cirebon yang Diduga Hendak Tawuran Bawa Celurit Sepanjang 1,5 Meter

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON- Aksi seorang pelajar di Kabupaten Cirebon yang diduga hendak tawuran sambil membawa senjata tajam jenis celurit terekam kamera warga dan viral di media sosial, Jumat (18/7/2025) malam. 

Video berdurasi 13 detik itu memperlihatkan suasana mencekam di sebuah gang pemukiman padat di Blok Gambuan, Desa Kebarepan, Kecamatan Plumbon.

Terlihat seorang remaja jongkok dengan kepala dipegangi warga, dikelilingi kerumunan massa.

Remaja tersebut diketahui berinisial MGL, pelajar kelas XI di salah satu SMA Negeri di Kecamatan Depok, Kabupaten Cirebon.

Baca juga: ALHAMDULILLAH, Bansos Program Keluarga Harapan Cair Minggu Ini, Begini Cara Cek Daftar Penerimanya

Ia diamankan warga karena diduga membawa celurit sepanjang 1,5 meter yang diselipkan di motor Honda Beat tanpa pelat nomor.

Kapolsek Depok Polresta Cirebon, AKP Endang Kusnandar, membenarkan peristiwa tersebut.

Menurutnya, remaja itu diamankan warga sekitar pukul 17.30 WIB setelah diduga hendak terlibat aksi tawuran.

"Benar, telah kami amankan satu anak laki-laki yang membawa senjata tajam jenis celurit."

Baca juga: Prakiraan Cuaca Cirebon Hari Ini Sabtu 19 Juli 2025, Suhu Bersahabat Cocok Buat Malam Mingguan

"Dugaan sementara, anak tersebut merupakan bagian dari kelompok yang hendak tawuran di wilayah Lebak, namun rencana mereka gagal karena ada patroli polisi," ujar Endang saat dikonfirmasi Tribun, Jumat (18/7/2025) malam.

Menurut Endang, MGL bersama rekannya sempat melarikan diri usai gagal tawuran.

Namun, warga di sekitar lokasi curiga dengan gerak-gerik mereka hingga akhirnya berhasil menangkap salah satu pelaku.

"Anak tersebut kemudian diamankan oleh warga dan langsung dibawa ke Polsek Depok bersama barang bukti berupa celurit dan sepeda motor," ucapnya.

Baca juga: 4 Lokasi SIM Keliling Indramayu Hari Ini 19 Juli 2025, Balai Desa Celeng dan Pasar Bangkir

Dalam laporan kepolisian, disebutkan bahwa MGL tergabung dalam kelompok bernama IPDN, yang diduga akan bentrok dengan kelompok lain bernama NEPER di wilayah Lebak, Cirebon.

Barang bukti yang disita, antara lain 1 buah celurit terbuat dari besi dengan panjang 1,5 meter dan 1 unit sepeda motor Honda Beat tanpa plat nomor.