Kantor Gubernur Jabar di Cirebon
Sosok Subang Larang, Nama yang Diusulkan Budayawan Cirebon Jadi Nama Kantor Gubernur Jabar
Sosok Subang Larang yang namanya diusulkan menjadi nama kantor Gubernur Jawa Barat di Cirebon.
Penulis: Eki Yulianto | Editor: taufik ismail
Selain itu, Subang Larang juga menimba ilmu agama kepada Syekh Nur Jati.
"Kemudian Subang Larang di kemudian hari menikah dengan Prabu Siliwangi atau Prabu Jaya Dewata, yang kemudian melahirkan putra-putri seperti Pangeran Cakrabuana, Nyimas Ratu Rarasantang, Sunan Gunung Jati, dan Prabu Kian Santang," ucapnya.
Farihin menambahkan, Subang Larang dikenal juga dengan berbagai nama lain seperti Subang Kranjang, Ratna Kranjang, atau dalam naskah Prabu Siliwangi disebut Majalah Rangtapa.
Namun, di kalangan masyarakat Cirebon, nama Subang Larang lebih familiar.
Ki Gedeng Tapa sendiri, menurut Farihin, adalah sosok penting dalam sejarah awal Cirebon, sebelum berdirinya Kesultanan Cirebon.
Ki Kedeng Tapa juga dikenal sebagai petinggi di Kerajaan Singhapura yang ada sebelum Kasultanan Cirebon.
"Kerajaan Singhapura itu ada sebelum Kesultanan Cirebon berdiri, bahkan dalam naskah Purwaka Cirebon Nagari tertulis Singhapura, yang menunjukkan Singhapura lebih dulu ada di Cirebon sebagai institusi politik dari kerajaan Galuh dan Pajajaran," jelas dia.
Ia juga menjelaskan, bahwa harta warisan dari Ki Gedeng Tapa dan Subang Larang digunakan oleh Walangsungsang untuk mendirikan Keraton Cirebon lengkap dengan pasukan militernya.
Sebelumnya, penamaan Gedung Negara atau eks Gedung Karesidenan Cirebon menjadi Bale Jaya Dewata mendapat sorotan luas.
Nama baru tersebut bahkan telah dipasang di pagar gedung dengan cat baru.
Pegiat budaya, Chaidir Susilaningrat, juga menyuarakan keprihatinannya, dan menilai penamaan gedung bersejarah seharusnya dimusyawarahkan dengan semua pihak.
"Penamaan gedung bersejarah semestinya dimusyawarahkan dengan semua pihak terkait, mengingat misi dari penamaan gedung itu tentunya berkaitan dengan upaya pelestarian warisan budaya bangsa," kata Chaidir.
Kini, usulan perubahan nama menjadi Bale Subang Larang menjadi salah satu upaya masyarakat Cirebon untuk menjaga jati diri dan sejarah budayanya.
Baca juga: Bukan Jaya Dewata, Wong Cirebon Justru Usulkan Istri Jaya Dewata Jadi Nama Baru Kantor Gubernur
UPDATE Harga Emas Antam di Purwakarta dan Subang Merosot Selama 3 Hari, 1 Gram Jadi Segini |
![]() |
---|
Naik Penyidikan, Polres Indramayu Bentuk Tim Khusus Kasus Kematian Putri Apriyani |
![]() |
---|
Starting Eleven Persib Bandung vs Manila Digger, Teja Paku Alam Kembali Diturunkan |
![]() |
---|
Sosok Pelaku Perampasan Nyawa Dea Ibu Muda di Purwakarta, Ternyata Orang Dekat |
![]() |
---|
Prediksi dan Head to Head Borneo FC Lawan PSBS Biak, Laga Bisa Berakhir Imbang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.