Lubang Pantura Arjawinangun Cirebon Nyaris Makan Korban, Pengendara Jatuh Nyaris Terlindas Kontainer

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto 

TRICIREBON.COM, CIREBON - Seorang pengendara sepeda motor, Usman, mengalami kecelakaan akibat lubang di Jalan Pantura Arjawinangun, Kabupaten Cirebon, pada Rabu (12/3/2025) sekira pukul 21.00 WIB.

Beruntung, nyawanya selamat setelah sebuah truk kontainer yang melaju di belakangnya berhasil mengerem tepat waktu.

Peristiwa itu terjadi saat Usman dalam perjalanan pulang dari Jatibarang menuju Plered.

Ia mengikuti laju truk di depannya tanpa menyadari adanya lubang di jalan.

"Ya tadi saya korban jatuh karena lubang di jalan Pantura Arjawinangun, Kabupaten Cirebon, dari Jatibarang mau pulang ke Plered."

"Terus di tengah jalan tuh, karena ngikutin mobil ya, ikutin mobil truknya. Nah di tengah-tengah mobil truk itu kan nggak tahu ada lubang atau nggak. Akhirnya saya itu kena lubang," ujar Usman saat ditemui di lokasi kejadian, Rabu (12/3/2025).

Ia mengaku, masih bisa mengendalikan motornya setelah melewati lubang pertama.

Namun, saat mengenai lubang kedua, ia kehilangan keseimbangan dan jatuh.

"Lubang pertama tidak apa-apa, masih bisa jalan, nah lubang keduanya, saya nggak bisa nahan lalu jatuh."

"Pas jatuh, di belakang saya ada mobil kontainer. Untungnya bisa ngerem kontainernya, jadi gak sempat nabrak saya," ucapnya.

Akibat kejadian itu, motor Usman mengalami kerusakan meski tidak parah. 

Bahkan, motornya sempat masuk ke kolong kontainer.

"Motornya rusak sih cuma enggak parah, cuma sempat masuk ke kolong kontainer tapi enggak apa-apa motornya, cuma sedikit saja."

"Kalau saya luka di bagian kaki saja, sedikit lecet. Sama tangan lecet sedikit," ujar dia.

Adapun, lubang di Jalan Pantura yang menjadi penyebab kecelakaan ini dinilai cukup dalam dan perlu segera diperbaiki.

Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kabupaten Cirebon, Hilman, yang sedang melakukan monitoring kondisi jalan Pantura bersama Kapolresta Cirebon dan jajaran, turut menyaksikan langsung kejadian tersebut.

"Ya pada malam hari ini kami dari Dishub Kabupaten Cirebon beserta Ibu Kapolresta Cirebon dan juga jajarannya melakukan monitoring ruas jalan Pantura dalam rangka persiapan mudik Lebaran 2025."

"Dan kondisi existing di sisi monitoring ini, pertama memang dalam jalan Pantura ini posisinya dalam keadaan gelap, banyak PJU yang memang mati dan juga jalannya ada yang berlubang," kata Hilman.

Ia mengungkapkan, bahwa insiden tersebut terjadi saat timnya tengah melakukan pengecekan penerangan jalan umum (PJU).

"Ya soal adanya kecelakaan motor di jalur Pantura saat kita melakukan pengecekan PJU, ya memang pas tadi kita lagi monitoring, pelan, tepat di samping kita ya, jadi tepat di samping, kemudian ada motor, itu kena lubang dan oleng kemudian jatuh nyaris aja tertabrak oleh kontainer."

"Untung Alhamdulillah ya masih diselamatkan cuma untuk kondisi kendaraannya rusak parah tidak bisa digunakan," ujarnya.

Lebih lanjut, ia menyebut bahwa temuan jalan berlubang ini akan dicatat dan dilaporkan bersama Satlantas guna persiapan arus mudik Lebaran 2025.

"Ya nanti kami akan catat dan akan dilaporkan bersama Satlantas terkait dengan hambatan dan kendala-kendala yang dihadapi dalam persiapan arus mudik, terutama jalan berlubang," ucap Hilman.

Kecelakaan akibat jalan berlubang di Pantura ini kembali menjadi sorotan.

Masyarakat berharap pemerintah dan pihak terkait segera melakukan perbaikan agar tidak ada korban lain di kemudian hari.

Baca juga: Truk Tabrak Truk di Jalur Pantura Cirebon Pangenan, Polisi Beberkan Kronologinya