Long Weekend

Kendaraan Menumpuk di Arah Pintu Keluar Tol Bocimi Parungkuda, Polisi Lakukan One Way Arah Jakarta

Polisi sempat memberlakukan one way ke arah Bogor dan Jakarta untuk mengurai kepadatan lalu lintas di Sukabumi.

Editor: taufik ismail
Tribun Jabar/Dian H
Penumpukan kendaraan arah Exit Tol Bocimi di KM 73. 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Dian Herdiansyah

TRIBUNCIREBON.COM, SUKABUMI - Penumpukan kendaraan terjadi di dalam Tol Bocimi dari arah Jakarta menuju arah pintu tol Parungkuda Kabupaten Sukabumi, Minggu (26/01/2024) sore. 

Arus lalu lintas sakit pukul 17.15 WIB dari arah Jakarta melalui Tol Bocimi seksi II tidak bisa bergerak sama sekali hingga 1 kilometer lebih seiring naiknya volome kendaraan. 

Diketahui stucknya kendaraan menuju pintu keluar Tol Bocimi, seiring dilakukannya rekayasa lalu lintas di jalan alteri nasional Sukabumi - Bogor. 

Saat itu polisi tengah melalukan sistem satu arah (one way) dari arah Sukabumi menuju Bogor - Jakarta baik via gerbang Tol Bocimi maupun jalan arteri. 

Salah seorang pegendara Robbi (49) mengaku terjebak di Tol Bocimi sekitar 40 menit. Kendaraan sama sekali tidak bisa jalan. 

"Mulai stuck itu 17.20 WIB, nah mobil bisa jalan itu, pukul 18.00 WIB. Informasinya itu ada one way," ujarnya, kepada Tribunjabar.id. 

Ia sama sekali tidak mengatahui adanya rencana rekayasa lalu lintas oleh Polres Sukabumi di momentum libur panjang ini.

"Ya tumben aja diberlakukan satu arah. Harusnya ya ada pemberitahuan terlebih dahulu lah. Ini kan tiba-tiba saja diberlakukan," ketusnya. 

Sementara itu, Adam mengaku untuk keluar dari exit Tol Bocimi menuju jalan arteri cukup lama. 

"Lumayan lama setelah one way jalan ke luar tol itu, 18.40 WIB, baru masuk jalan utama (Sukabumi-Bogor)," ucapnya. 

"Kalau mau ada rekayasa di sosialisasikam dulu lah. Intinya gitu aja," singkatnya. 

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Sukabumi AKP Arif Saepul Haris mengatakan, kepadatan arus lalu lintas imbas meningkatnya volume kendaraan di akhir pekan dan libur panjang. 

Selain itu, arah Puncak Cianjur juga dilakukan penutupan, sehingga gate Tol Sukabumi menjadi jalan alternatif. 

"Ini dari efek meningkatnya volume kendaraan salah satunya ditutup gate Tol Puncak, sehingga mengambil alternatif ke Sukabumi," ujarnya, kepada Tribunjabar.id. 

Sumber: Tribun Cirebon
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved