Kondisi Terkini Bayi dalam Kardus Dibuang di Gunasari Sumedang, Evakuasi di RSUD Wirahadikusumah

Laporan Kontributor TribunJabar.id, Sumedang, Kiki Andriana 

TRIBUNCIREBON.COM, SUMEDANG - Bayi laki-laki tak berdosa yang ditemukan di Dusun Sembir RT04/09, Desa Gunasari Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Sabtu (4/1/2025) petang, telah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wirahadikusumah, Sumedang.

"Bayi laki-laki tersebut diantar oleh bidan desa, dan tiba di IGD RSUD sekira pukul 19.00," kata Rudianto, Humas RSUD Wirahadikusumah saat dikonfirmasi Tribun Jabat.id.

Rudianto mengatakan, di rumah sakit milik Pemerintah Kabupaten Sumedang itu, bayi laki-laki tak berdosa ini langsung mendapatkan penanganan cepat di IGD 

Baca juga: Melintasi Desa Boto dan Desa Plajan Kecamatan Semanding Tuban, Tol Trans Jawa Membentang 180,58 Km

"Secara garis besar, kondisi bayi sehat, Sekarang masih ditindak di IGD," katanya. 

Diberitakan sebelumnya, warga di Dusun Sembir RT04/09, Desa Gunasari, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, digegerkan dengan temuan bayi laki-laki dengan tali pusar masih menempel, Sabtu (4/1/2025) petang. 

Baca juga: Rute dan Jadwal Kereta Api Kahuripan Hari Ini 5Januari 2025, Relasi Kiaracondong-Blitar

Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribun Jabar.id, bayi tak berdosa ini ditemukan di dalam kardus yang dibuang di area perkebunan. 

Saat ditemukan, bayi malang tersebut dalam kondisi hidup, dan langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Umar Wirahadikusumah untuk mendapatkan perawatan.

Polisi Buru Pembuang Bayi Laki-laki di Kebun Gunasari Sumedang

Baca juga: Kondisi Terkini Bayi dalam Kardus Dibuang di Gunasari Sumedang, Evakuasi di RSUD Wirahadikusumah

Kepolisian Resor Sumedang memburu pelaku pembuang bayi laki-laki di area perkebunan yang berada di Dusun Sembir RT04/09, Desa Gunasari, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Sabtu (4/1/2025) petang.

Bayi tak berdosa tersebut ditemukan dalam kardus bekas wadah air mineral dengan tali pusar masih menempel. 

Kasatreskrim Polres Sumedang, AKP Uyun Saeful Uyun, mengatakan, untuk mencari titik terang pelaku pembuangan bayi yang diperkirakan baru lahir itu, pihaknya terus melakukan penyelidikan.

Baca juga: Melintasi Desa Boto dan Desa Plajan Kecamatan Semanding Tuban, Tol Trans Jawa Membentang 180,58 Km

"Kita lakukan penyelidikan. Kita dalami kasus penemuan bayi ini, " kata Kasatreskrim Polres Sumedang, AKP Uyun Saeful Uyun kepada Tribun Jabar.id, di Bundaran Binilokasih, Sumedang Selatan. 

Uyun menyebutkan, selain meminta keterangan dari para saksi, pihaknya  juga berkoordinasi dengan bidan yang ada di sekitar lokasi ditemukannya jasad bayi tak berdosa yang diduga dibuang oleh orang tua yang tidak bertanggung jawab itu.

"Kami berkoordinasi dengan bidan. Untuk mencari titik terang pelaku pembuangan bayi ini," kata Uyun.