PON XXI 2024

Sempat Cedera Hamstring, Susi Susanti Berhasil Sumbang Medali Emas Untuk Jabar di PON XXI

Susi Susanti meraih medali emas pada PON XXI di GOR Angkat Berat Harapan Bangsa, Banda Aceh, Senin (16/9/2024).

Tribun Jabar/Lutfi Ahmad Mauludin
Susi Susanti, Lifter Jabar yang turun di cabang olahraga angkat berat kelas 52 kilogram putri 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahamd Mauludin

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG- Meski dalam kondisi cedera, dengan semangat dan tekadnya yang kuat, perjuangan Lifter Jawa Barat, akhirnya berbuah manis dengan meraih medali emas pada PON XXI, di GOR Angkat Berat Harapan Bangsa, Banda Aceh, Senin (16/9/2024).

Dia adalah Susi Susanti, Lifter yang turun di cabang olahraga angkat berat kelas 52 kilogram putri dan menjadi peraih medali pertama untuk Jawa Barat pada Cabor angkat berat.

Tak hanya itu, Susi juga merupakan langganan peraih medali emas PON, di Aceh ini merupakan medali emas yang diraih ketigakalinya oleh Susi.

Susi mengaku bersyukur, dirinya bisa kembali meraih medali emas pada PON.

"Alhamdulillah, saya bisa kembali mendapat medali emas, jadi hattrick (meraih medali emas PON), semoga Jabar juga hettrick juara umum PON," ujar Susi, setelah meraih medali emas.

Susi juga terhadap seluruh pihak yang telah membantu dan mendukungnya untuk bisa meraih medali emas ini.

 Perjuangannya, kata Susi, sampai 5 bulan tak pulang ke kampung halamannya meninggalkan keluarganya untuk terus berlatih.

"Selama latihan saya terus digembleng, baik mental, dan angkatan oleh para pelatih, alhamdulillah mendapatkan hasil," kata Susi.

Memang kata Susi, dirinya digembleng oleh para pelatih, supaya bisa kembali mendapatkan medali emas, dan bersyukur target tergapai.

"Kalau untuk cedera, ini sudah mulai dua bulan sebelum tanding Alhamdulillah tim medis dan physioterapy sigap, hingga saya bisa bertanding," ujar Susi.

Pada saat itu, kata Susi, dirinya mengalami cedera hamstring, sehingga harus mendapatkan perawatan.

"Pada saat tanding juga terasa, makanya di angkatan ketiga tidak ikut," tuturnya.

Walau melepas angkatan ketiga, namun dari dua angkatan pertamanya juga dia sudah leading, hingga bisa meraih medali emas.

"Mulai kerasa pas di angkatan kedua, kalau dilihat saya sempat sedikit getar, itu mulai terasa. Dan angkatan ketiga saya gak iku, Alhamdulillah masih bisa mendapat medali emas," ucapnya.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved