Pilkada Kuningan 2024

BREAKING NEWS- Dede Ismail Mengundurkan Diri dari Jabatan Ketua DPC Gerindra Kuningan, Ada Apa?

BREAKING NEWS- Dede Ismail Mengundurkan Diri dari Jabatan Ketua DPC Gerindra Kuningan, Ada Apa?

Penulis: Ahmad Ripai | Editor: Dwi Yansetyo Nugroho
Kontributor Tribuncirebon.com/Ahmad Ripai
H Dede Ismail, Ketua DPC Gerindra Kuningan saat berpidato politik di hadapan kader Gerindra di Kawasan wisata Arunika Eatery 

Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai

TRIBUNCIREBON.COM,KUNINGAN - Beredarnya surat pernyataan pengunduran yang melibatkan Anak Buah Prabowo di Kuningan itu benar terjadi.

Diketahui sosok Anak Buah Prabowo itu adalah Dede Ismail yang kini sebagai Anggota DPRD Kuningan 2024 - 2029 terpilih.

"Surat pengunduran diri dari jabatan sebagai Ketua Partai Gerindra itu benar," kata Dede Ismail yang akrab disapa Deis saat berbincang dengan Tribun, Minggu (15/9/2024).

Mundurnya dari jabatan Ketua DPC Gerindra Kuningan, Deis menjelaskan bahwa itu merupakan sikap ksatria dan konsekuensi bagi sosok pemimpin yang mengalami kegagalan dalam memenuhi target di pesta demokrasi.

Baca juga: Anak Buah Prabowo Bikin Geger Pilkada Kuningan 2024, Sosok Ini Nekat Lakukan Hal Tak Terduga Ini

"Sebanarnya, saya mundur dari Ketua Partai Gerindra itu akibat saya tahu diri, dan ini pernyataan kedua setelah pileg 2024, bahwa saya mengaku tidak berhasil menambah kursi DPRD Kuningan dan gagal meloloskan sejumlah caleg DPR RI dari dapil Kuningan," katanya.

Mundurnya dari jabatan Ketua DPC Gerindra Kuningan, kata Deis mengaku bahwa ini tidak otomatis mundur dari keanggotaan partai berlambang kepala Burung Garuda. "Saya tetep di Gerindra dan fokus kerja sebagaimana biasanya. Apalagi sedang menghadapi pesta demokrasi Pilkada," ujarnya.

Sebagai Informasi, Dede Ismail merupakan kader Gerindra berkualitas dan populer di Kuningan. Hal itu terbukti dengan peraihan jumlah kursi DPRD Kuningan setiap event Pileg setiap lima tahunan.

Baca juga: 12 Peristiwa Mengagumkan Maulid Nabi Muhammad SAW, Mimpi Aminah Bertemu Nabi Ibrahim

"Pengalaman menjadi Ketua Partai Gerindra itu belasan tahun, ingat ketika Gerindra hanya dua kursi, naik empat kursi dan terakhir 2019 -2024 ada 6 kursi. Nah, sekarang kan turun jadi 5 kursi," katanya.

Diketahui sebelumnya, geger tokoh politik pengusung pasangan Cabup Kuningan Dian dan Bacawabup Kuningan Tuti dikabarkan mengundurkan diri dari jabatan strategis di lembaga partai politik di daerah.

Sosok politik yang mengundurkan diri dari jabatan ketua parpol itu, H Dede Ismail yang juga Anggota DPRD Kuningan 2024 - 2029 terpilih. Merebaknya informasi pengunduran diri sosok Dede Ismail ini dibuktikan dengan menyebarluas surat pernyataan bersangkutan yang dibuat akhir pekan di sela menjalankan kewajiban menjadi peserta orientasi atau kegiatan Mentri Dalam Negeri RI.

Berikut pernyataan surat pengunduran diri Dede Ismail yang di bubuhi tanda tangan dan materi tempel 10000 berlambang burung Garuda. Kemudian, dalam surat itu di tujukan langsung kepada Ketua Umum DPP Gerindra H Prabowo Subianto di Jakarta.

Baca juga: Sejarah Maulid Nabi Muhammad SAW, Lengkap Beserta Peristiwa Penting dan Keutamaan Bulan Rabiul Awal

Yang bertandatangan di bawah ini, saya :
Nama : H. DEDE ISMAIL, S.IP
Tanggal Lahir : Cirebon, 25 Oktober 1974
No. KTP :3208132510700004
Jenis Kelamin : Laki-laki
Alamat : Dusun Kliwon Rt/ Rw 30/ 15 Desa Bandorasakulon Kecamatan Cilimus Kabupaten Kuningan Provinsi Jawa Barat

Sebelumnya saya mengucapkan terima kasih kepada ketua Umum DPP Partai Gerindra Bapak H. Prabowo Subianto atas kepercayaan yang telah diberikan kepada saya untuk memimpin Partai Gerindra dari tahun 2008 sampai dengan sekarang di Kabupaten Kuningan.

Dengan ini saya mengundurkan diri sebagai ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Kuningan terhitung hari ini Sabtu tanggal 14 September tahun 2024, dikarenakan dalam perhelatan pemilu Presiden di Kabupaten Kuningan pasangan Capres — Cawapres Prabowo — Gibran kalah dengan selisih 3 Yo. Untuk tanggung jawab moral sebagai kader pejuang politik Partai Gerindra, keputusan ini saya buat sebagai pendidikan politik kepada seluruh kader Partai Gerindra khususnya di Kabupaten Kuningan, agar setiap perhelatan politik tidak ada kata gagal dalam sebuah perjuangan.

Demikian surat pengunduran diri ini saya buat dengan sebenarnya tanpa ada paksaan dari siapapun dan dari pihak manapun.

Atas perhatiannya, saya mengucapkan terimakasih.

Saya yang bersangkutan.

Baca juga: 10 Keutamaan Maulid Nabi Muhammad SAW, Disunahkan Perbanyak Shalawat dan Dibangkitkan Hari Kiamat

Hebohnya surat pengunduran diri menjadi perhatian lapisan masyarakat di Kuningan. "Meski kami kader Gerindra, soal tindakan Ketua (Dede Ismail) saya tidak tahu. Belum ada penjelasan terbuka dari bersangkutan juga," kata Maman saat di konfirmasi melalui sambungan selulernya.

Apakah berdampak pada Pilkada Kuningan 2024, Maman mengaku secara kepartaian ini tidak mengganggu dalam pengusungan partai terhadap pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati 2024 mendatang. "Melihat secara kepartaian ini tidak mengganggu, kan Gerindra sudah final mengusung Paslon DIRAHMATI untuk maju sebagai Cabup dan Cawabup Kuningan, terbukti dengan syarat pendaftaran di KPU sudah dilalui," katanya.

Baca juga: Anak Buah Prabowo Bikin Geger Pilkada Kuningan 2024, Sosok Ini Nekat Lakukan Hal Tak Terduga Ini

Sekedar informasi, pasangan Bacabup dan Bacawabup H Dian Rachmat Yanuar dan Hj Tuti Andriani ini mendapat usungan dan dukungan dari sejumlah partai di Kuningan.

Diketahui sebagai partai pengusung itu ada Partai Gerindra, Golkar, PKS dan Nasdem. Sedang untuk partai pendukung itu ada partai Hanura, PSI, Buruh dan Partai Ummat. (*) 

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved