CPNS 2024

Jumlah Pelamar Seleksi CPNS 2024 di Kabupaten Majalengka Capai Lebih Dari 16 Ribu Orang

Jumlah pelamar seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) di Kabupaten Majalengka mencapai lebih dari 16 ribu orang.

Tribuncirebon.com/Ahmad Imam Baehaqi
Plt Kepala BKPSDM Kabupaten Majalengka, Gatot Sulaeman 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi


TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA - Jumlah pelamar seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) di Kabupaten Majalengka mencapai lebih dari 16 ribu orang.


Plt Kepala BKPSDM Kabupaten Majalengka, Gatot Sulaeman, mengatakan, pendaftaran CPNS 2024 yang sempat diperpanjang kini resmi ditutup pada 10 September 2024.


Menurut dia, selama masa pendaftaran CPNS 2024 di Kabupaten Majalengka, jumlah pelamarnya tercatat mencapai 16072 orang yang berasal dari sejumlah daerah.

Baca juga: Tak Lolos Administrasi? Ini Contoh Kalimat Sanggahan CPNS 2024 yang Bisa Dipakai Pelamar


"Data tersebut berdasarkan data pelamar CPNS dari awal masa pendaftaran dibuka sampai ditutup 10 September 2024," kata Gatot Sulaeman saat ditemui di Pendopo Bupati Majalengka, Jalan Ahmad Yani, Kecamatan/Kabupaten Majalengka, Jumat (13/9/2024).


Ia mengatakan, dari jumlah pendaftar tersebut tercatat sebanyak 14.314 orang yang telah melakukan submit berkas administrasinya melalui laman http://sscasn.bkn.go.id.


Pihaknya mengakui, data 16.072 orang merupakan pelamar yang membuat akun di laman resmi pendaftaran CPNS 2024, sedangkan 14.314 orang ialah yang telah mengunggah seluruh persyaratannya.


"Ada sekitar 1758 orang yang membuat akun untuk pendaftaran CPNS di Kabupaten Majalengka, tetapi mereka tidak melengkapi berkas persyaratannya," ujar Gatot Sulaeman.

Baca juga: Lolos Atau Tidak? Ini Link dan Cara Cek Pengumuman Hasil Seleksi Adminitrasi CPNS 2024


Saat ini, berkas pendaftaran belasan ribu pelamar CPNS yang dikirimkan secara elektronik tersebut tengah dilakukan seleksi administrasi oleh tim BKPSDM Kabupaten Majalengka.


Gatot menyampaikan, seleksi CPNS di Kabupaten Majalengka pada tahun ini membuka 497 formasi yang terdiri dari 397 tenaga teknis, dan 100 tenaga kesehatan (nakes).


Termasuk 10 formasi khusus untuk penyandang difabel, dan 99 formasi bagi lulusan SMA/sederajat yang hingga kini tercatat jumlah peminatnya paling banyak.


"Kami mencatat ada tiga formasi yang jumlah pelamarnya paling tinggi, di antaranya, polisi pamong praja pemula, perawat terampil, dan perawat ahli pertama," kata Gatot Sulaeman.

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved