Tol Getaci
Tembus Rp31,04 Triliun, Mega Proyek Jalan Tol Getaci Membabat 17 Desa di Kabupaten Tasikmalaya
Sebanyak 17 Desa dan 5 Kecamatan di Kabupaten Tasikmalaya Tersambung Mega Proyek Tol Getaci
Penulis: Dwi Yansetyo Nugroho | Editor: Dwi Yansetyo Nugroho
TRIBUNCIREBON.COM, KABUPATEN TASIKMALAYA - Rencana pembangunan mega proyek jalan tol Getaci terus berprogres.
Sebanyak 2 Konsorsium yang terdiri dari 4 perusahaan tak lulus ikuti lelang Tol Getaci termasuk satu di antaranya perusahaan asal China. Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) telah melakukan pengumuman hasil pelelangan pengusahaan jalan Tol Getaci.
Di dalam pengumuman bernomor: 24/BPJT/L/GTCM/2024, panitia pelelangan pengusahaan jalan tol telah selesai mengevaluasi dokumen prakualifikasi perusahaan atau konsorsium yang disampaikan dan menetapkan hasilnya bahwa dua perusahaan atau konsorsium tidak lulus dalam mengikuti lelang.
Baca juga: 3 Desa di Kecamatan Rancaekek Bandung Tersapu Tol Getaci, Proyek Sepanjang 108,30 kilometer
Dua konsorsium tersebut pertama Konsorsium PT Trans Persada Sejahtera-PT Wiranusantara Bumi dan kedua Konsorsium PT Dayamulia Turangga-PT China State Construction Overseas Development Shanghai.
Ketua Panitia pelelangan pengusahaan jalan Tol Getaci, Sony Sulaksono Wibowo, mengatakan sesuai dengan ketentuan dalam dokumen prakualifikasi pasal II.Q.1 peserta prakualifikasi yang keberatan atas penetapan hasil prakualifikasi dapat mengajukan sanggahan secara tertulis selambat-lambatnya 5 hari kerja setelah tanggal pengumuman prakualifikasi.
Sebanyak 17 Desa dan 5 Kecamatan di Kabupaten Tasikmalaya, dengan adanya pengumuman tersebut 17 desa di Kabupaten Tasikmalaya masih harus bersabar?
Baca juga: 5 Desa di Kecamatan Paseh Bandung Terbeton Jalan Tol Getaci, Proyek Sepanjang 108,30 kilometer
Namun Jadwal lelang Tol Getaci berubah. Penjelasan umum mengenai dokumen prakualifikasi sudah dilaksanakan pada Kamis (14/3/2024) pukul 10.00 WIB dengan rincian akan ditentukan dalam dokumen prakualifikasi.
Dari laman tersebut proyek yang dilelang bernama Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Ciamis sepanjang 108,30 kilometer.
Adapun nilai investasi ruas Gedebage-Kabupaten Ciamis diperkirakan mencapai Rp 31,04 triliun.
Perubahan kali ini ruas Kabupaten Bandung Nagreg-Kabupaten Garut Garut Utara-Garut Selatan ada dukungan konstruksi dari pemerintah.
Baca juga: 3 Desa di Kecamatan Rancaekek Bandung Tersapu Tol Getaci, Proyek Sepanjang 108,30 kilometer
Selaku leading sektor Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) kembali melakukan perubahan jadwal lelang Tol Getaci. Di lihat dari laman BPJT.pu.go.id, perubahan lelang kembali diumumkan kemarin.
Adapun dasar hukum kerjasama Tol Getaci mengacu kepada UU 38 Tahun 2004 dan perubahannya PP 15 Tahun 2005 dan perubahannya, Perpres 38 Tahun 2015 dan peraturan terkait lainnya.
Pelaksanaan Lingkup proyek Tol Getaci melakukan pendanaan, perencanaan teknis, pengoperasian, pemeliharaan untuk keseluruhan jalan Tol Getaci serta pelaksanaan konstruksi pada porsi Badan usaha Jalan Tol.
Pada pelaksaanaanya dukungan pemerintah untuk Tol Getaci direncanakan dalam bentuk dukungan konstruksi pada seksi Nagrek-Garut Utara-Garut Selatan.
Baca juga: 4 Desa di Kecamatan Solokan Jeruk Bandung Tersapu Tol Getaci, Proyek Sepanjang 108,30 kilometer
Bentuk kerjasama Tol Getaci bangun, guna, serah, dengan dukungan pemerintah.
Proses prakualifikasi lelang akan dilakukan secara elektronik. Peminat dapat melakukan pendaftaran pada jam kerja sampai dengan Kamis (28/3/2024) pada situs https://bpjt.pu.go.id/invest_reg_gaetacim
BPJT juga mengumumkan semua badan usaha baikbadan usaha tunggal maupun berbentuk konsorsium dibolehkan untuk mendaftar. Pendaftaran prakualifikasi hanya dapat dilakukan oleh Direktur Utama perusahaan atau pihak yang dikuasakan oleh Direktur Utama dengan melampirkan surat kuasa. Pihak yang mengunduh dokumen wajib mencantumkan copy identitas diri KTP/SIM/Paspor. Semua proses prakualifikasi ini tidak dipungut biaya apapun.
Penjelasan umum mengenai dokumen prakualifikasi sudah dilaksanakan pada Kamis (14/3/2024) pukul 10.00 WIB dengan rincian akan ditentukan dalam dokumen prakualifikasi.
Badan usaha atau konsorsium yang berminat diundang untuk memasukan dokumen kualifikasi sesuai kriteria dokumen prakualifikasi.
Perubahan jadwal pelaksanaan prakualifikasi lelang adalah sebagai berikut.
Batas akhir waktu pengambilan dokumen prakualifikasi sebelumnya 29 Februaru sekarang menjadi 28 Maret. Penjelasan dokumen prakualifikasi sebelumnya 7 November 2023 sekarang 14 Maret 2024.
Batas akhir waktu pemasukan isian dokumen prakualifikasi sebelumnya 4 Maret sekarang 1 April 2024.
Informasi lain terkait proses prakualifikasi yang tidak diubah tetap sama sesuai pengumauman awal.
Baca juga: 3 Desa di Kecamatan Rancaekek Bandung Terbeton Jalan Tol Getaci, Proyek Sepanjang 108,30 kilometer
Adapun dalam peta wilayah Kabupaten dan Kota yang dilewati jalan Tol Getaci adalah Kabupaten Bandung, Garut, Kabupaten Tasikmalaya, Kota Tasikmalaya, Ciamis, Kota Banjar, dan Kabupaten Pangandaran.
Profil Jalan Tol Getaci
Tol Getaci mulai dilelang hingga awal bulan depan pendaftarannya.
Saat ini Kementerian PUPR tengah melakukan proses tender (lelang) ulang proyek tol tersebut pasca tidak terjadinya penandatanganan perjanjian dukungan pembiayaan perbankan atau financial close.
Sebelumnya pemenang lelang pengusahaan Tol Getaci telah ditetapkan pada Januari 2022 lalu, yaitu Konsorsium PT Jasamarga Gedebage Cilacap (JGC).
Konsorsiumnya terdiri dari PT Jasa Marga (Persero) Tbk, PT Daya Mulia Turangga-PT Gama Group-PT Jasa Sarana, PT Waskita Karya (Persero) Tbk, PT PP (Persero) Tbk dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.
Baca juga: 4 Desa di Kecamatan Solokan Jeruk Bandung Tersapu Tol Getaci, Proyek Sepanjang 108,30 kilometer
"Lelang ulang belum, baru pengumuman. Lelang ulang Getaci sedang proses pemutusan, iya (dibangun tahun ini)," beber Menteri PUPR Basuki Hadimuljono usai peresmian pabrik Lead Rubber Bearing (LRB) di Karawang.
Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahadian juga pernah menyampaikan, konstruksi jalan Tol Getaci akan dilaksanakan setelah ada investor yang memenangkan lelang ulang.
Namun meski target konstruksi Tol Getaci mundur dari rencana awal, proses pengadaan lahan dipastikan tetap berjalan.
"Untuk pengadaan lahannya jalan terus sampai dengan Garut untuk pembangunan tahap satu. Pembebasan atau pengadaan lahan ini dilakukan oleh Kementerian PUPR," pungkas Hedy di Gedung DPR RI, Jakarta.
Mengingat proses pembangunan Tol Getaci akan dilakukan tahun ini, berikut profilnya:
Jalan Tol Getaci termasuk dalam PSN, sebagaimana tertuang dalam Peraturan Menteri Koordinator (Permenko) Bidang Perekonomian Nomor 21 Tahun 2022 Tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Nomor Nomor 9 Tahun 2022 Tentang Perubahan Daftar PSN.
Di dalam beleid tersebut, Tol Getaci ditarget penyelesaian tahun 2024 untuk ruas Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya.
Baca juga: 5 Desa di Kecamatan Paseh Bandung Terbeton Jalan Tol Getaci, Proyek Sepanjang 108,30 kilometer
Melintasi Dua Provinsi
Jalan tol Getaci melintasi dua provinsi Pulau Jawa, yaitu Jawa Barat sepanjang 171,40 kilometer dan Jawa Tengah sepanjang 35,25 kilometer. Sehingga total panjangnya 206,65 kilometer.
Bakal Menjadi Tol Terpanjang
Dengan panjang mencapai 206,65 kilometer, Tol Getaci akan menjadi jalan tol terpanjang di Indonesia apabila nanti telah selesai dibangun.
Artinya, menggeser posisi Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung (Terpeka) yang saat ini masih menjadi tol terpanjang di Indonesia dengan 189 kilometer.
Baca juga: 5 Desa di Kecamatan Paseh Bandung Terbeton Jalan Tol Getaci, Proyek Sepanjang 108,30 kilometer
Terdiri dari Empat Seksi
Tol Getaci terdiri dari empat seksi yakni Seksi 1 Junction Gedebage-Garut Utara sepanjang 45,20 kilometer, Seksi 2 Garut Utara-Tasikmalaya 50,32 kilometer, Seksi 3 Tasikmalaya-Patimuan 76,78 kilometer, dan Seksi 4 Patimuan-Cilacap 34,35 kilometer.
Memiliki 9 Simpang Susun dan 1 Junction
Tol ini akan memiliki 9 simpang susun dan 1 junction, yaitu Junction Gedebage yang akan terkoneksi dengan Jalan Tol Padalarang-Cileunyi (Padaleunyi).
Sebanyak 17 desa dan 5 Kecamatan di Kabupaten Tasikmalaya rencananya tersambung pembangunan Tol Getaci.
Untuk di Kabupaten Tasikmalaya sendiri nantinya akan menyambung sebanyak 17 Desa dan 5 Kecamatan di Kabupaten Tasikmalaya.
Berikut daftar 17 Desa dan 5 Kecamatan di Kabupaten Tasikmalaya tersambung jalan Tol Getaci:
1. Kecamatan Padakembang
Desa Cilampunghilir
2. Kecamatan Leuwisari
Desa Arjasari
3. Kecamatan Salawu
Desa Sukahurip
Desa Neglasari
4. kecamatan cigalontang
Desa Kersamaju
Desa Lengkongjaya
Desa Nanggerang
Desa Nangtang
Desa Pusparaja
Desa Sirnagalih
Desa Sukamanah
Desa Tanjungkarang
Desa Tenjonagara
5. Kecamatan Singaparna
Desa Cikadongdong
Desa Sukaherang
Desa Cintaraja
Desa Cikunir
Belum Ada yang Lulus Lelang
Baca juga: 4 Desa di Kecamatan Solokan Jeruk Bandung Tersapu Tol Getaci, Proyek Sepanjang 108,30 kilometer
Melintasi 4 Kecamatan di Ciamis, Proyek Tol Getaci Seksi 3 Tasikmalaya-Patimuan Membentang 76,78 Km |
![]() |
---|
Membentang Sepanjang 171,40 Km, Proyek Tol Getaci Seksi 2 Garut Utara-Tasikmalaya 50,32 Kilometer |
![]() |
---|
Membentang Sepanjang 171,40 Km, Proyek Tol Getaci Seksi 1 Terkoneksi Junction Gedebage-Garut Utara |
![]() |
---|
Membentang Sepanjang 171,40 Km, 4 Kecamatan di Kabupaten Ciamis Terbabat Proyek Tol Getaci |
![]() |
---|
Membentang Sepanjang 171,40 Km, 24 Desa di Kabupaten Ciamis Terbabat Proyek Tol Getaci |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.