Kasus Vina Ramai Lagi
Warganet Minta Polisi di Cirebon Dipecat, Begini Klarifikasi Polda Jabar Soal Viral Video Jokowi
Warganet Minta Polisi di Cirebon Dipecat, Klarifikasi Humas Polda Jabar Soal Video Jokowi Diserang
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Dwi Yansetyo Nugroho
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto
TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON- Klarifikasi dari Humas Polda Jabar melalui akun media sosial @humaspoldajabar mengenai video Presiden Joko Widodo (Jokowi) diserang warganet.
Beberapa warganet berkomentar bahwa polisi di Cirebon pantas dipecat jika kasus pembunuhan Vina tidak terpecahkan.
Postingan klarifikasi tersebut terkait dengan pernyataan Presiden Jokowi.
Namun, Polda Jabar menyatakan bahwa postingan tersebut adalah berita bohong atau hoax.
Baca juga: Liga Akbar dan 8 Saksi Kasus Vina Cirebon Siap Berikan Keterangan Jujur di Sidang Praperadilan Pegi
"Video pidato Jokowi pada unggahan TikTok tersebut bukan membahas mengenai kasus pembunuhan Vina Cirebon."
"Aslinya, video tersebut membahas tentang pemerintah yang membuka kembali ekspor minyak goreng pada Mei 2023," tulis Humas Polda Jabar dalam unggahan klarifikasinya seperti dikutip Tribun, Selasa (2/7/2024).
Dalam unggahan tersebut juga dijelaskan bahwa tayangan video yang beredar tidak ada kaitannya dengan kasus pembunuhan Vina di Cirebon.
Baca juga: JADWAL Terbaru Kereta Api Kahuripan Hari Ini 3 Juli 2024, Relasi Kiaracondong Bandung-Blitar
"Akun TikTok @fyprandomss mengunggah video yang mengklaim Presiden Jokowi mengancam akan memecat Kapolri jika kasus pembunuhan Vina Cirebon tidak terpecahkan."
"Pada video itu, tampak dua footage video yaitu Jokowi menggunakan kemeja putih dan tersangka Pegi Setiawan saat diwawancarai oleh wartawan."
"Faktanya, pidato Jokowi menggunakan kemeja putih tersebut tidak ada sangkut pautnya dengan kasus pembunuhan Vina di Cirebon."
Baca juga: Liga Akbar dan 8 Saksi Kasus Vina Cirebon Siap Berikan Keterangan Jujur di Sidang Praperadilan Pegi
"Dapat disimpulkan bahwa klaim video Jokowi mengancam Kapolri akan dipecat jika kasus pembunuhan Vina Cirebon tidak tuntas adalah salah. Unggahan TikTok tersebut merupakan konten yang menyesatkan," tulis Humas Polda Jabar lebih lanjut dalam postingannya.
Namun, unggahan klarifikasi tersebut diserang oleh warganet.
Sejumlah warganet menilai unggahan tersebut seharusnya diikuti dengan pemecatan petugas kepolisian yang menangani kasus pembunuhan Vina.
Baca juga: Tarif Jalan Tol Bali Mandara Selama Liburan Hari Ini 3 Juli 2024, Terpasang 88 kamera CCTV
"Bagusnya sih pecat betulan aja," tulis akun @iyou_macemuda.
Pak RT Pasren Muncul & Beri Kesaksian Kasus Vina Cirebon, Kuasa Hukum Saka Tatal: Hukum Alam Berlaku |
![]() |
---|
Jelang Sidang PK Saka Tatal Kasus Vina, Tim Pengacara Surati Kapolri Hingga MA, Minta Pengawasan |
![]() |
---|
Kuasa Hukum Pegi Setiawan Siap Bantu Terpidana Kasus Vina Cirebon Saat PK, Ini Kata Toni RM |
![]() |
---|
Digelar 24 Juli, Hakim Rizqa Yunia Pimpin Sidang PK Saka Tatal, Fakta Baru Kasus Vina Akan Terungkap |
![]() |
---|
Keberadaan Iptu Rudiana Ayah Eki Mulai Terungkap, Mulai Rajin Lagi Salat Berjamaah di Masjid |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.