Saat Terjadi Angin Puting Beliung di Cimaung, Imas Dengar Suara Gemuruh, Rumahnya Tertimpa Pohon

Saat angin puting beliung menerjang Kampung Babakan RT 2 RW 3, Desa Sukamaju, Kecamatan Cimaung terdengar suara gemuruh

Tribun Jabar/Lutfi Ahmad Mauludin
Rumah terdampak angin puting beliung 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG- Saat angin puting beliung menerjang Kampung Babakan RT 2 RW 3, Desa Sukamaju, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung, Rabu (24/4/2024) terdengar suara gemuruh seperti pesawat.

Akibatnya, puluhan rumah rusak genteng dan atapnya berterbangan, beberapa pohon tumbang, hingga terdapat pohon tumbang yang menimpa rumah.

Hingga Kamis (25/4/2024) warga dan para petugas TNI- Polri, hingga aparat pemerintah, masih melakukan gotong royong membereskan puing-puing reruntuhan dan memperbaiki rumah yang rusak akibat angin puting beliung.

Imas Nurjanah (33) yang rumahnya tertimpa pohon tumbang saat terjadi angin puting beliung, ia mengaku sangat panik dan ketakutan.

Baca juga: Angin Puting Beliung Menerjang Cimaung Bandung, Puluhan Rumah Rusak dan Beberapa Pohon Tumbang

"Saat kejadian, saya sedang berada di dalam rumah bersama ibu," ujar Imas, saat ditemui di rumahnya yang sedang diperbaiki akibat tertimpa pohon saat terjadi angin puting beliung.

Menurut Imas, kejadian angin puting beliung itu berawal dari sebelah timur, sekitar pukul 14.00 WIB, lebih  dan angin langsung besar.

"Awalnya dikira hujan, terdengar gemuruh seperti kapal (pesawat) ternyata angin," kata Imas.

Saat tersapu angin puting beliung itu, genteng rumah Imas, berterbangan, dan rumah bagian belakang tepatnya dapur tertimpa pohon.

Namun, saat kejadian, Imas mengaku tak menyadari dapur rumahnya tertimpa pohon. Ia mengaku, dirinya bersama ibunya saat itu berada di ruang tengah.

"Pas kejadian panik, gugup, takut hanya bisa baca-baca doa, memang kejadiannya memang tidak lama, paling sekitar  3 sampai 5 menit," ujar dia.

Bersyukur kata Imas, saat kejadian ia dan ibunya tak tertimpa genteng atau pohon yang menimpa rumahnyaa.

Setelah terjadi angin puting beliung, menurut Imas, baru turun hujan, sehingga rumahnya kebanjiran karena atapnya bolong.

Imas mengaku, baru mengetahui dapurnya tertimpa pohon dan ambruk setelah terjadi angin puting beliung dan ia membuka pintu hendak ke dapur.

"Ternyata pas buka pintu, sudah ambruk, alau tidak tertahan dapur (pohon yang menimpa), mungkin atap rumah juga bisa terbelah," katanya.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved