Kabar Terkini Acep Purnama

BREAKING NEWS, Dengar Kabar Acep Purnama Meninggal, Ribuan Warga Kuningan Datangi RSUD 45

RSUD 45 Kuningan dipenuhi warga siang ini setelah mendapat kabar mengenai kondisi Acep Purnama.

|
Penulis: Ahmad Ripai | Editor: taufik ismail
tangkapan layar live FB
Suasana terkini di RSUD 45 Kuningan. 

TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN - Ribuan warga Kuningan berdatangan ke RSUD 45 Kuningan, Kamis (25/4/2024) siang ini.

Ini setelah terdengar kabar mengenai kondisi mantan bupati Kuningan Acep Purnama.

Informasi yang beredar masih simpang siur.

Namun ini membuat warga Kuningan datang ke RSUD 45 untuk melayat.

Beredar kabar jika Acep Purnama sudah meninggal dunia.

"Namun semuanya masih simpang siur," kata Ahmad Ripai, wartawan Tribun Cirebon yang sedang Live Facebook di lokasi.

Terlihat juga sejumlah tokoh datang ke RSUD 45.

Informasi mengenai Acep Purnama meninggal beredar beberapa saat lalu.

"Gegernya informasi meninggal dari jam 10 pagi, tapi hingga sekarang (pukul 12.10 WIB) informasi kondisi Pak Acep, saya enggak tahu. Sudahlah, kita doakan saya beliau biar sehat dan bugar kembali," kata Maman salah satu warga saat ditemui di rumah sakit, Kamis (24/4/2024).

Maman yang mengaku loyalis sosok Acep Purnama, mengemuka, melihat banyak informasi di sosial media yang menyebut Acep Purnama tutup usia, tentu sangat prihatin dan menyesal.

"Duh, kalau melihat langsung edaran informasi Bapak (Acep Purnama), saya sangat prihatin dan informasi itu tidak ada yang bertanggungjawab. Intinya, jangan langsung percaya informasi tersebut," katanya.

Hingga berita ini diturunkan, tim medis dan manajemen RSUD 45 Kuningan belum bisa memberikan keterangan berkaitan dengan kondisi Acep Purnama.

Sebelumnya diberitakan kondisi Acep Purnama di Rumah Sakit 45 Kuningan kian membaik.

Hal itu menyusul dengan gerakan detak nadinya yang sudah kembali normal.

"Perkembangan Pak Acep saat menjalani perawatan medis, baiknya disampaikan tim medis."

"Namun ini bukan untuk melangkahi petugas medis yang bekerja optimal, tapi barusan menjenguk beliau dalam kondisi membaik dan terbukti dari gerakan detak nadi pun normal," kata Sekretaris DPC PDIP Kuningan Nuzul Rachdy saat memberikan keterangan kepada wartawan, Rabu (24/4/2024).

Melihat perkembangan kesehatan pasien, Zul sapaan akrab politisi PDIP mengemuka, kondisi pasien dalam menjalani perawatan terus berjalan hingga benar dinyatakan pulih dan sembuh.

"Melihat perkembangan membaik dari Pak Acep, kami juga mengapresiasi petugas medis yang sudah bekerja maksimal."

"Kemudian, tidak lupa ungkapan terima kasih kepada lapisan masyarakat atas kiriman dan pengharapan doa kesembuhan Pak Acep," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, setelah melihat langsung kondisi Acep Purnama yang terbaring lemas dan dilengkapi alat medis di ruang ICU, tokoh nasional Andi Gani Nena Wea atau dikenal mantan komisaris utama PT PP ini menyarankan pasien alias Acep Purnama dapat dirujuk ke Rumah Sakit di Jakarta.

"Melihat kondisi Pak Acep, ada perkembangan kebaikan kesehatan. Namun, kami juga telah menganjurkan kepada keluarga untuk menjalani perawatan medis ke rumah sakit di Jakarta," kata Andi yang juga Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) saat ditemui di RSUD 45 Kuningan sekira pukul 00:10 WIB, Rabu (24/4/2024).

Selain itu, kata Andi Gani mengaku kondisi tubuh pasien di rasa hangat dan perkembangan kesehatan terus membaik. Meski demikian, sejumlah alat medis masih menempel sebagai alat bantu pernafasan pasien tersebut.

"Tadi sempat memegang tangan beliau dan kondisinya hangat. Kemudian, alat ventilator pun masih menempel dan semoga kesehatan beliau segera pulih kembali," katanya.

Rencana rujukan pasien dalam menjalani perawatan medis ke RS Harapan Kita Jakarta. Andi Gani menunggu informasi perkembangan dan izin dari petugas medis setempat.

"Tentunya kondisi Beliau harus stabil dulu dan diizinkan pihak RS serta memungkinkan untuk dibawa ke Jakarta. Mohon do'anya dari warga Kuningan supaya Pak Acep Purnama segera pulih," ucapnya.

Masuk Rumah Sakit Selasa Kemarin

Sesaat sebelum masuk RSUD 45 Kuningan, mantan bupati Kuningan Acep Purnama sempat melakukan kunjungan hingga botram atau makan bareng dengan sejumlah kepala desa di Desa Tambakbaya, Kecamatan Garawangi.

Demikian hal itu dikatakan Irfan yang juga Kepala Desa Lengkong, Kecamatan Garawangi, saat memberikan keterangan kepada TribunCirebon.com melalui telepon selulernya, Selasa (23/4/2024).

Irfan mengatakan, kegiatan tersebut sebagai bentuk silaturahmi sekaligus halal bihalal, Idul Fitri 1445 Hijiriah.

"Iya, kami tadi kegiatan sama Pak Acep sebagai silaturahmi begitu."

"Terus kita lanjut makan dan beliau pun ikut menikmati sajian nasi liwet yang disediakan kami," kata Irfan.

Peristiwa kegiatan tatap muka bareng 14 kepala desa se-Kecamatan Garawangi, kata Irfan, itu berlangsung sekitar pukul 11.00 hingga 12.00 WIB.

Acara kemudian dilanjutkan dengan makan dan berdiskusi sesaat.

"Iya, tadi kita acara jam 11 sampai jam 12 siang, terus kita ngobrol dan tiba-tiba Pak Acep terlihat lemas hingga pingsan."

"Nah, melihat itu, Pak Acep sempat diberikan pertolongan pertama dengan memijit, sampai membuka minyak kayu putih untuk dihirupkan. Belum sadarkan juga, kami langsung membawa beliau ke rumah sakit sekitar jam satu kurangan sedikitlah," katanya.

Tiba sekitar 13.15 WIB, kata Irfan, Acep Purnama langsung mendapat penanganan medis secara optimal.

"Saat masuk rumah sakit, semua petugas medis langsung melakukan pelayanan maksimal hingga Pak Acep di masukan pada ruang ICU," katanya.

Saat ditanya sebelumnya bahwa Acep Purnama keracunan dari makanan, Irfan mengaku bahwa sajian makanan yang disuguhkan benar-benar higienis.

"Kalau keracunan makanan itu enggak mungkin. Sebab, kalau keracunan makanan, kita juga kena juga dan mungkin dirawat juga, ya," katanya.

Baca juga: Kabar Terbaru Kondisi Acep Purnama Diungkap Sekretaris DPC PDIP Zul Rachdy, Sebut Soal Detak Nadi

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved