Libur Lebaran 2024 di Pantai Selatan Garut Nihil Korban Jiwa, Begini Cara Petugas Menjaga Wisatawan
pencapaian itu juga berkat kerja tanpa kenal lelah dari para petugas yang terus menerus melakukan patroli keamanan.
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Garut, Sidqi Al Ghifari
TRIBUNCIREBON.COM, GARUT - Kawasan wisata pantai selatan Kabupaten Garut, Jawa Barat nihil korban kecelakaan laut selama libur Lebaran 2024 kemarin.
Hal tersebut diketahui berkat upaya pencegahan yang dilakukan para petugas di lapangan seperti Polairud Polres Garut, Dishub, Balawista, unsur Forkopimcam dan sejumlah relawan.
Baca juga: Pemuda Ciamis Terseret Arus di Pantai Pangandaran, Satu Ditemukan Dalam Kondisi Sudah Tak Bernyawa
Kasat Polairud Polres Garut AKP Anang Sonjaya mengatakan, sejumlah upaya sudah dilakukan sebelum wisatawan berlibur ke pantai selatan pada lebaran tahun ini.
Salah satunya mengganti banner himbauan dan merawat tanda-tanda atau rambu-rambu kawasan berbahaya.
"Alhamdulillah tahun ini nihil korban jiwa, wisatawan yang berlibur ke pantai selatan tertib dan aman, kami sudah melakukan pencegahan jauh-jauh hari," ujar AKP Anang saat dihubungi Tribunjabar.id, Senin (22/4/2024).
Ia menuturkan, pencapaian itu juga berkat kerja tanpa kenal lelah dari para petugas yang terus menerus melakukan patroli keamanan.
Para petugas dibantu unsur lain termasuk para relawan ditempatkan di sejumlah titik untuk menjaga para wisatawan.
"Petugas berkeliling, melakukan himbauan tanpa lelah, mengingatkan wisatawan agar tidak terlalu jauh bermain ke arah laut," ungkapnya.
Hal tersebut juga direspon baik oleh aktivis lingkungan hidup dari Forum Relawan Penanggulangan Bencana Garut Selatan (PBGarsel), Ipi Muflihin.
Ipi mengatakan kondisi libur lebaran di kawasan tahun ini tak kalah ramainya dibandingkan tahun lalu.
"Pantai selatan masih jadi primadona untuk berlibur keluarga, alhamdulillah tahun ini tidak ada tragedi, ini hasil dan kerja keras semua pihak," ungkapnya.
Ia menuturkan, selain upaya para petugas pihaknya juga mengimbau agar wisatawan patuh terhadap arahan-arahan yang disampaikan petugas saat berpatroli.
"Petugas di lapangan itu mengetahui medan, jadi wisatawan diimbau agar selalu patuh, ini demi keselamatan juga," ungkapnya.
Baca juga: Satu dari 2 Pemuda Asal Ciamis yang Tenggelam di Pangandaran Akan Menikah, Calon Istri Datangi TKP
Jumlah Pelajar Keracunan Diduga Akibat MBG Bertambah, Bupati Garut Terbitkan Edaran Keamanan Pangan |
![]() |
---|
Jumlah Pelajar yang Alami Keracunan MBG di Garut Bertambah Jadi 569 Orang, 19 Masih Dirawat |
![]() |
---|
Puluhan Pelajar di Kadungora Garut Alami Keracunan, Diduga Usai Konsumsi MBG |
![]() |
---|
KRONOLOGI Tragedi Perahu Terbalik di Situ Salawe Malangbong Garut, 1 Tewas Ternyata Ini Sosoknya |
![]() |
---|
UNIK, Pesantren Welas Asih Garut Dirikan Masjid dari 12 Ton Sampah Plastik, Ini Penampakannya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.