Arus Balik Lebaran 2024

Kisah Manis Pedagang Minuman Dingin di Jalur Pantura Cirebon Saat Arus Mudik, Dapat Cuan Berlimpah

Rohman sehari-hari bekerja di sebuah rumah makan di Indramayu. Di momen lebaran ini ia berjualan minuman dingin di Jalur Pantura Cirebon.

Penulis: Eki Yulianto | Editor: taufik ismail
Tribuncirebon.com/Eki Yulianto
Suasana arus kendaraan dari arah Jakarta menuju Jawa Tengah padat di simpang empat Pemuda Kota Cirebon dan didominasi kendaraan roda empat imbas one way di jalur tol. Seorang pedagang menjajakan minuman dingin untuk pengguna jalan. 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto 

TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Momen lebaran tidak hanya membawa keceriaan bagi para pemudik, tapi juga berkah bagi para pedagang musiman di Jalur Pantura, Kota Cirebon, Jawa Barat.

Di tengah padatnya lalu lintas dan teriknya sinar matahari, minuman dingin menjadi dambaan bagi para pengendara.

Simpang empat Pemuda, Kota Cirebon, Jawa Barat, menjadi saksi bisu hal tersebut.

Biasanya sepi dari pedagang, tapi ketika musim arus mudik dan arus balik lebaran tiba, sejumlah pedagang air minum bermunculan di sana.

Salah satunya adalah Rohman (35), pedagang air kemasan yang biasanya bekerja di salah satu rumah makan di Indramayu, Jawa Barat.

Namun, di musim libur lebaran ini, dia beralih profesi menjadi pedagang air minum.

"Saya jualan air mineral ini baru pas lebaran kedua, kalau setiap hari saya kerja di rumah makan di Indramayu," ujar Rohman saat berbincang dengan media, Sabtu (13/4/2024).

Dalam sehari, Rohman berhasil menjual enam dus air mineral kemasan botol kepada para pemudik yang melintas di Jalur Arteri Cirebon.

"Sehari ya enam dus sih ada, itungan-nya satu dus itu 40 botol dikali enam dus, kira-kira 240 botol yang terjual," ucapnya.

Dengan harga jual Rp 5.000 per botol, Rohman berhasil meraih keuntungan hingga Rp 360.000 dalam sehari.

"Saya jual perbotol itu Rp 5.000 dikali enam dus saja, ya bersihnya dapat Rp 360.000 itu bersih sudah dipotong modal," ujar dia.

Tidak hanya itu, saat kemacetan melanda Jalur Arteri Cirebon, penghasilan Rohman pun meningkat pesat.

Hal itu seiring dengan meningkatnya kebutuhan akan minuman dingin.

"Kalau macet banget ya lumayan bisa lebih dari segitu hasilnya," katanya.

Sumber: Tribun Cirebon
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved