Persibmania

10 Pemain Persib Permalukan Persikabo 1973 Dengan Skor 3-1, David da Silva Cetak Brace

Persib Bandung menunjukan kelasnya setelah sukses memenangi duel derbi Jawa Barat, dengan skor 3-1 atas Persikabo 1973

Tribun Jabar/Deni Denaswara
Pemain Persib Bandung David da Silva berusaha menghindar dari jegalan pemain Persikabo 1973 saat pertandingan Liga 1 di i Stadion I Wayan Dipta Gianyar Bali, Jumat (15/3). Persib Bandung menang telak dengan skor (3-1) 


"Menurut saya seharusnya ada 2-3 gol lainnya. Jadi secara keseluruhan saya senang dengan tiga poin ini," ucapnya.

Bojan Hodak menambahkan, usai laga pekan ke-29 ini, dirinya berencana meliburkan skuad Maung Bandung, karena adanya jeda kompetisi akibat agenda pertandingan internasional dalam kalender FIFA.


"Ya masih ada banyak waktu karena ada agenda FIFA. Jadi saya memberikan waktu istirahat selama tiga hari. Menurutnya saya mereka pantas untuk mendapatkan itu," katanya.

Kebahagiaan pun ditunjukan David da Silva yang dengan tambahan dua golnya dalam laga ini, membuat koleksi golnya bertambah menjadi 21 gol, dan semakin dekat menjadi top skor di musim ini.


"Saya sangat senang bisa membantu rekan-rekan satu tim, kami mengoleksi tiga poin. Ini pertandingan sulit, kami kekurangan pemain tapi kami juga bisa terus bertarung mati-matian," ujarnya.


"Dan seperti yang pelatih katakan, kami bermain dengan tajam, kami bermain bagus dan saya juga harus memberi selamat bagi para rekan satu tim yang sudah berjuang di sepanjang pertandingan, yang terpenting kami menang," lanjutnya.


"Saya juga senang karena membantu tim dengan dua gol dan mempertahankan posisi teratas di daftar top skorer. Saya melakukan yang terbaik, mengikuti apa yang pelatih perintahkan dan saya senang bisa mencetak dua gol," katanya.

Persib Bandung lawan Persikabo 1973 di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Jumat (15/3/2024).
Persib Bandung lawan Persikabo 1973 di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Jumat (15/3/2024). (Tribun Bali/Wayan Diki Setyawan)


Pengamat sepakbola yang juga mantan punggawa Persib, Sujana menilai bahwa kemampuan tim Maung Bandung taklukan pasukan Laskar Padjajaran dengan hanya sepuluh orang patut diacungi jempol.


Meski demikian, menurutnya kemenangan Persib dalam laga ini pun masih memiliki beberapa catatan yang tetap harus menjadi evaluasi tim pelatih untuk tampil lebih baik lagi di sisa laga kompetisi Liga 1.


Evaluasi itu, lanjutnya bukan hanya dilakukan saat sebuah tim itu kalah, tapi juga imbang, dan menang pun tetap diperlukan, sehingga peforma tim dapat terus lebih baik dari setiap laga yang dilalui.


"Memang Persib berhasil unggul cepat di babak pertama melalui pinalti David da Silva, tapi perlu digarisbawahi bahwa di 15 menit pertama, Persib kalah dalam hal ball possesion, karena gelandang bertahan dan pemain belakang kita kedodoran," ujarnya saat dibubungi melalui telepon, Jumat (15/3).


Situasi tersebut menurutnya bertambah sulit, setelah Maung Bandung harus bermain dengan sepuluh pemain, karena kehilangan Dedi Kusnadar di pertengahan babak pertama.


"Dengan bermain hanya sepuluh pemain, itu juga hampir-hampiran kecolongan, karena tim lawan yang unggul jumlah pemain semakin agresif melancarkan serangannya," ucapnya.


"Akan tetapi saya harus acungi jempol atas penampilan empat bek Persib yang mampu tampil disiplin untuk mementahkan setiap peluang lawan. Tapi mereka harus bisa lebih sabar lagi," lanjutnya.


Sujana pun menyanjung kecerdasan pelatih Bojan Hodak yang tetap mampu memanfaatkan situasi untuk menambah keunggulan, meski kurang jumlah pemain.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved