Seorang Pelajar Ditemukan Tewas di Parit, Pameungpeuk Bandung, Kondisi Membusuk Pakai Celana Abu

Jadi kata Imron, awalnya ditemukan oleh warga masyarakat, kemudian melaporkan ke kepolisian dan pihaknya langsung mengecek ke TKP ternyata benar.

Editor: dedy herdiana
Istimewa
Petugas saat mengevakuasi temuan mayat seorang pelajar dengan kondisi jasad sudah membusuk, di sebuah semak-semak parit, yang ada di Desa Bojongkunci, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Bandung, Sabtu (20/1/2024). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG- Seorang pelajar ditemukan tak bernyawa dengan kondisi jasad sudah membusuk, di sebuah semak-semak parit, yang ada di Desa Bojongkunci, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Bandung.

Kapolsek Pameungpeuk, Kompol Imron Rosyadi membenarkan, kemarin ada penemuan jenazah yang diduga merupakan seorang pelajar.

"Itu awalnya ditemukan oleh warga, sekitar pukul 16.00 WIB, di semak-semak, parit karena rumputnya panjang, " kata Imron, saat dihubungi melalui sambungan teleponnya, Minggu (21/1/2024).

Jadi kata Imron, awalnya ditemukan oleh warga masyarakat, kemudian melaporkan ke kepolisian dan pihaknya langsung mengecek ke TKP ternyata benar.

"Olah TKP sudah dilakukan bersama jajaran Polres, oleh tim inafis," ujar Imron.

Imron mengatakan, dari timsus resmob polresta  juga sudah turun, semuanya dibagi tugas untuk melakukan penyelidikan secara maksimal atas kejadian temu mayat tersebut.

"Jenazah dibawa ke Rumah Sakit Sartika Asih (untuk dilakukan pemeriksaan dan autopsi) dan kami lanjut melakukan pemeriksaan saksi yang ada, " kata Imron.

Sementara ini, kata Imron, pihaknya masih melakukan penyelidikan, memjnta keterangan dari saksi-saksi yang ada.

Imron membenarkan, jenazah yang ditemukan merupakan pelajar.

"Iya pelajar, karena kan kondisi sudah (jenazah) membusuk dan rusak, cuman memang dari data yang ada itu anak sekolah, " tuturnya.

Menurut Imron, kini pihaknya masih menanyakan keluarga korbannya, kemungkinan masih warga masyarakat di Desa Bojongkunci, Kecamatan Pameungpeuk.

Saat ditanya apa ada dugaan jenazah merupakan korban pembunuhan, atau penganiayaan, Imron mengaku, masih melakukan pendalaman.

"Masih dilakukan pendalaman karna kondisi korban sudah membusuk nanti dilakukan outopsi, " ucapnya. (*)

Baca juga: Mayat Terbungkus Kain di Sungai Wangan Ayam Cirebon Diduga Korban Pembunuhan

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved