Persibmania
Sang Mantan Pemain Persib Ingatkan Bojan, PSM Makassar Pernah Hentikan Rekor Maung Tidak Terkalahkan
Persib Bandung masih menyandang gelar tak terkalahkan dalam 13 pertandingan, kini akan mendapatkan ujian, saat menjamu PSM Makassar
Laporan wartawan Tribunjabar.id, Cipta Permana.
TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Persib Bandung masih menyandang gelar tak terkalahkan dalam 13 pertandingan, kini akan mendapatkan ujian, saat menjamu PSM Makassar, di Stadion GBLA Kota Bandung, Senin (4/12).
Di atas kertas, tim Maung Bandung lebih diunggulkan di bandingkan tim lawan. Selain karena bertindak sebagai tim tuan rumah yang mendapat dukungan penuh dari para suporternya, namun juga secara peringkat di papan klasemen, Persib masih lebih baik di bandingkan tim tamu.
Baca juga: Lawan Persib, PSM Makassar Kurang Beruntung, Tapi Pelatih dan Pemain Juku Eja Yakin Bisa Raih Poin
Meski berada di peringkat ke-11, PSM Makassar tetap datang dengan motivasi tinggi, pasalnya Persib belum pernah menang atas tim berjuluk Juku Eja tersebut.
Bahkan, kekalahan terbesar Persib di musim ini, karena ditundukkan dengan skor 2-4, saat keduanya berhadapan di kandang PSM pada putaran pertama lalu.
Berkaca pada situasi tersebut, mantan pemain Persib Bandung, Asep Sumantri menilai, bahwa Persib memiliki peluang untuk dapat melanjutkan tren positif tidak terkalahkannya di musim ini.
Akan tetapi, PSM bukan lah lawan yang mudah untuk dikalahkan.
"Meskipun terpaut selisih poin yang cukup jauh, tapi PSM Makassar tetaplah tim yang tangguh dan selalu menjadi batu sandungan bagi tim Persib. Seperti di musim lalu rekor tidak terkalahkan Persib dalam 15 pertandingan bersama Luis Milla, harus terhenti setelah bisa dikalahkan PSM, artinya Persib harus hati-hati," ujarnya saat dihubungi melalui telepon, Minggu (3/12).
Baca juga: Bojan Hodak Ingatkan Pemain Persib Untuk Fokus Saat Lawan PSM Makassar, Demi Tempel Ketat Borneo FC
Selain itu, lanjut Asep, irama permainan Persib pun dimungkinkan berubah, dengan hilangnya beberapa pemain yang selama ini bersama, seperti Levy Madinda dan Frets Butuan.
"Irama permainan Persib pasti akan berubah, meskipun Persib sudah mendatangkan dua pemain baru, tapi jangan lupa ada peran Frets dan Madinda dalam upaya mencapai rekor belum terkalahkan Persib sejauh ini. Apalagi, dua pemain baru itu, masih perlu adaptasi untuk nyetel dengan para pemain lainnya," ucapnya.
Oleh karena itu, lanjutnya, di laga hari Senin ini, Asep berharap, pelatih Bojan Hodak tidak terburu-buru untuk menurunkan dua pemain barunya tersebut apalagi memainkannya sejak menit pertama.
Pelatih Bojan Hodak pun diharapkan tidak terlalu ekstrim mengubah komposisi atau merotasi pemain yang selama ini selalu menjadi andalan dalam beberapa pertandingan sebelumnya.
"Sekarang tidak adanya Frets dan Madinda, pasti perubahan atau rotasi akan terjadi. Tapi sebaiknya tidak langsung dilakukan secara total, melainkan bertahap, misalnya gantinya Madinda, masih ada Beckham, jadi enggak langsung ke yang baru (Stefano Beltrame)," ujar Asep.
"Kalau dilakukan perubahan secara ekstrim, bukan cuma menganggu chemistry yang sudah terjalin, tapi juga keseimbangan tim," lanjutnya.
Asep menambahkan, secara kualitas dan materi pemain, kedua tim memiliki kekuatan yang seimbang di setiap lininya. Akan tetapi tim yang bisa memenangkan pertandingan nanti, adalah tim yang melakukan paling sedikit kesalahan dalam 90 menit pertandingan.
Fakta Menarik Jelang Laga Persib Bandung vs Borneo FC, Maung Digdaya, Ancaman Peralta |
![]() |
---|
Berpeluang Jalani Debut saat Persib Bandung vs Borneo FC, Federico Barba Antusias |
![]() |
---|
Prediksi dan Head to Head Persib Bandung vs Borneo FC, Maung Dapat Pemain Baru, Berpeluang Menang |
![]() |
---|
Kondisi Terkini Thom Haye dan Federico Barba, Siap Debut Saat Persib Bandung vs Borneo FC |
![]() |
---|
Korban Kedatangan Federico Barba ke Persib Bandung, Pemain Ini Langsung Dipinjamkan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.