Cerita Orang Tua Saat Anaknya Tiba-tiba Didatangi Begal Bawa Celurit di Jalanan Sepi Indramayu

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Sepeda motor Honda Beat milik Herman (52) warga Desa Rancamulya, Kecamatan Gabuswetan, Indramayu akhirnya bisa kembali.

Motor tersebut sebelumnya hilang saat dipakai oleh anaknya, Heriansyah yang masih berusia 17 tahun ketika pulang bermain ke rumah temannya.

Anak dari Herman itu tiba-tiba didatangi begal yang membawa senjata tajam jenis celrurit. 

Pelaku pun langsung mengambil paksa sepeda motor dan kabur.

"Kejadiannya di Toang Kesambi Gabuswetan tanggal 4 November malam sekitar pukul 23.45 WIB," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Jumat (1/12/2023).

Herman menjelaskan, lokasi tempat anaknya dibegal saat itu memang di jalanan sepi. Apalagi kala itu, anaknya sendirian. 

Begal yang datang diketahui menendang sepeda motor anaknya hingga terjatuh. Usai terjatuh, pelaku langsung menodongkan celurit.

Meski demikian, korban tidak sampai dibacok oleh tersangka.

"Anak saya takut, langsung lari," ujar dia.

Di sisi lain, Herman mengaku bersyukur motor miliknya bisa kembali. Pelaku pembegalan pun saat ini sudah berhasil ditangkap.

"Terima kasih Pak Kapolres dan jajaran," ujar dia.

Polres Indramayu sendiri berhasil meringkus 3 begal sadis yang beraksi dengan membawa celurit.

Mereka adalah BN (27) warga Kecamatan Cikedung, ADT (23) warga Kecamatan Cikedung, dan JN (27) warga Kecamatan Tukdana.

Polisi bahkan menghadiahi ketiganya dengan timah panas karena melawan petugas saat hendak ditangkap.

Satu pelaku begal ditembak pada kedua kakinya dan dia begal lainnya ditembak pada kaki sebelah kanan.

"Pelaku ini dikarenakan pada saat ditangkap berusaha melawan petugas jadi kita lakukan tindakan tegas terukur," ujar Kapolres Indramayu M Fahri Siregar didampingi Kasat Reskrim Polres Indramayu, Hilal Adi Imawan.

Baca juga: Motor Hilang Dicuri? Bisa Cek Ke Polres Indramayu, Polisi Ringkus 3 Pelaku Begal dan 9 Curanmor