Menanti Adu Cerdas 2 Pelatih Asing di Duel Persib vs Dewa United: Bojan Hodak vs Jan Olde Riekerink 

Laporan wartawan Tribunjabar.id, Cipta Permana.

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Duel Persib Bandung kontra Dewa United pada pekan ke-20 Liga 1 musim 2023-2024 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, besok, menjadi ajang pembuktian bagi racikan strategi dari kedua pelatih asing di masing-masing kesebelasan.

Keduanya, yakni Bojan Hodak asal Kroasia yang merupakan pelatih kepala dari Persib Bandung. Serta, Jan Olde Riekerink asal Belanda yang menjadi arsitek tim Dewa United.

Baca juga: CEK Kekuatan Persib vs Dewa United, Jelang Duel Minggu Besok, Pernah Dua Kali Imbang

Meski duel kedua tim, merupakan yang  kedua di musim ini. Namun laga besok  menjadi perjumpaan pertama bagi kedua pelatih tersebut dalam pertandingan resmi. 

Terlebih di putaran pertama lalu, Persib Bandung masih ditangani oleh Luis Milla, namun karena sang pelatih memutuskan mengundurkan diri, maka Bojan Hodak  didatangkan pada 26 Juli 2023, untuk melanjutkan perjuangan tim Maung Bandung.

Melihat profil dan rekam jejak prestasi dari kedua pelatih. Bojan Hodak lebih berpengalaman menangani klub asal Asia Tenggara, sebelum mendapatkan tawaran dari Persib.

Tercatat, pelatih kelahiran Zergeb, 4 Mei 1971 tersebut, telah 12 tahun menangani empat klub sebelumnya, yakni Kelantan FC (2012), Johor Darul Takzim (2014), PSM Makassar (2020), dan Kuala Lumpur FC (2021). Ia pun pernah tiga tahun menjadi pelatih kepala bagi Timnas Malaysia U-19 (2017-2019)

Dari catatan karirnya tersebut, Bojan Hodak berhasil mempersembahkan gelar juara bagi Kelantan FC, yakni Piala FA Malaysia tahun 2011-2012 dan 2012-2013. Serta, Piala Malaysia tahun 2012.

Baca juga: Prediksi Skor Persib vs Dewa United, Bobotoh Geulis Ini Yakin Maung Menang, DDS dan Ciro Cetak Gol

Baca juga: Prediksi Skor Persib Bandung vs Dewa United, Bobotoh Majalengka Jagokan Maung Menang, Ezra Cetak Gol

Sedangkan di musim ini, dirinya sejauh ini berhasil membawa tim berjuluk Maung Bandung tersebut, belum terkalahkan dalam 12 laga yang telah di lalui.

Pelatih yang gemar menggunakan taktik 4-4-2, itu pun telah mempersembahkan 29 poin, dari hasil meraih delapan kemenangan, lima kali imbang, dan hanya satu kali menelan kekalahan dalam 14 laga terakhir.

Bersama Bojan Hodak, Persib pun berhasil meningkatkan produktivitasnya, tercatat 27 gol berhasil ditorehkan dan hanya 13 kali kebobolan, serta empat kali mendapatkan cleansheet.

Di sisi lain, meski Dewa United menjadi tim pertamanya di Liga Indonesia dan Asia Tenggara. Namun, Jan Olde Riekerink, merupakan pelatih top yang pernah menukangi beberapa klub elit yang berkompetisi di Liga Champions Eropa, yakni FC Porto (2005), Ajax Amsterdam (2007), dan Galatasaray (2016).

Pelatih kelahiran Hangelo, Belanda, 22 Februari 1963 tersebut, pernah menukangi Timnas Tiongkok U-19 dan U-20 (2011-2014) dan Timnas Tiongkok U-16 (2015).

Secara prestasi, pelatih yang gemar dengan taktik 4-3-3 bertahan itu pun, pernah mempersembahkan gelar juara bersama Galatasaray sebagi juara Piala Turki (2015-2016), dan Liga Super Turki (2016-2017).

Sedangkan di musim ini bersama Dewa United, Jan Olde Riekerink telah mempersembahkan 25 poin dari hasil meraih enam kemenangan, tujuh kali hasil imbang, dan enam kali menelan kekalahan dalam 19 laga terakhir.