Mengenang Kejayaan Stasiun Lobener Indramayu yang Kini Jadi Garasi Mobil Angkot Tua

Stasiun Lobener sendiri diketahui dibuka bersamaan dengan pembukaan jalur kereta api Jatibarang-Indramayu pada 15 September 1912

Penulis: Handhika Rahman | Editor: dedy herdiana
Tribuncirebon.com/Handhika Rahman
Kondisi Stasiun Lobener di Desa Telukagung, Kecamatan/Kabupaten Indramayu, Rabu (15/11/2023). 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Bangunan Stasiun Lobener yang berada di Kabupaten Indramayu masih berdiri kokoh walau kondisinya sudah usang dan tak terawat.

Pada masanya, bangunan ini menjadi fasilitas penting bagi masyarakat setempat.

Kegiatan Napak Tilas Jalur digelar PT KAI Daop III Cirebon di Jalur Non Aktif di Indramayu, Rabu (15/11/2023).
Kegiatan Napak Tilas Jalur digelar PT KAI Daop III Cirebon di Jalur Non Aktif di Indramayu, Rabu (15/11/2023). (Tribuncirebon.com/Handhika Rahman)

Baca juga: Napak Tilas Sisa Jalur Kereta Api Kuno Pengangkut Hasil Bumi di Indramayu yang Sudah Ada Sejak 1912 

Beragam hasil bumi diangkut dari Stasiun Loboner untuk dikirim ke berbagai daerah.

PT KAI Daop 3 Cirebon hari ini menggelar napak tilas jalur kuno lintasan kereta api di Indramayu bersama dengan komunitas-komunitas pecinta kereta api, Rabu (15/11/2023).

Salah satu yang dikunjungi adalah Stasiun Lobener yang berlokasi di Desa Telukagung, Kecamatan/Kabupaten Indramayu.

Manager Humas Daop 3 Cirebon, Ayep Hanapi mengatakan, Stasiun Lobener ini berada di jalur kuno Jatibarang-Indramayu yang sekarang sudah hilang.

Rel jalur kereta api sepanjang 18,1 kilometer dengan lebar sepur 1067 mm ini sudah berganti menjadi aspal.

"Stasiun ini tutup seiring dengan ditutupnya jalur rel," ujar dia kepada Tribuncirebon.com.

Stasiun Lobener sendiri diketahui dibuka bersamaan dengan pembukaan jalur kereta api Jatibarang-Indramayu pada 15 September 1912 oleh perusahaan Staatsspoorwegen (SS).

Di jalur Jatibarang-Indramayu juga terlintas sebanyak 8 halte. 

Meliputi Pawidean (PWI), Kalikrasak (KKS), Karangsembung (KRB), Pekandangan (PKD), Cimanuk (CIM), Indramayu Pasar (IMP) dan Karangturi Indramayu (KGU).

Ayep menyebut, stasiun ini cukup berjaya pada masa awal pembukaannya. Namun, berangsur bangkrut karena terus merugi.

Stasiun dan jalur kereta api Jatibarang-Indramayu pun resmi dinonaktifkan mulai 21 Juli 1973.

Kondisi Stasiun Lobener di Desa Telukagung, Kecamatan/Kabupaten Indramayu, Rabu (15/11/2023).
Kondisi Stasiun Lobener di Desa Telukagung, Kecamatan/Kabupaten Indramayu, Rabu (15/11/2023). (Tribuncirebon.com/Handhika Rahman)

Selain Stasiun Lobener, imbas penutupan jalur tersebut juga membuat Stasiun Indramayu yang berada di Kelurahan Paoman juga ikut dinonaktifkan.

Sumber: Tribun Cirebon
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved