Selain Sosorodotan Pelangi, Ini Fasilitas Woodland Kuningan yang Bikin Pengunjung Betah

Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai

TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN- Sosorodotan Pelangi belakangan sangat diburu hingga menjadi daya tarik pengunjung untuk datang ke wisata alam Woodland yang terletak di Desa Setianegara, Kecamatan Cilimus, Kuningan.

Ternyata banyak fasilitas atau tempat yang menjadi daya tarik pengunjung untuk datang ke lokasi.

Diantaranya, kolam renang anak dan dewasa serta kolam renang balita.

Kemudian, wahana permainan anak outbound seperti sepeda udara, flyng fox, mobil mini Offroad dan wahana permainan perairan alias perahu yang terdapat di danau Woodland.

Masih mengenai fasilitas, ternyata manajamen Woodland juga menyediakan sewa kuda tunggang, permainan anak dan menyediakan jasa hiburan outbound.

"Iya, saya ke wisata Woodland sudah langganan. Selain udara sejuk dan pepohonan rimbun, juga banyak fasilitas lain yang bisa dinikmati kami," kata Tori (45) salah seorang pengunjung dari Cirebon saat di wawancara di lokasi, Jum'at (11/10/2023).

Kemudian yang membuat nyaman di lingkungan wisata Woodland, Tori mengungkap bahwa melihat pelayanan dan penyediaan kebutuhan pengunjung yang cepat terpenuhi.

"Untuk kebutuhan kami saat berada di Woodland itu cukup puas dengan pelayanan. Apalagi sajian kuliner yang bikin kita balik lagi dan balik lagi kesini. Pokoknya untuk manajemen Woodland itu emang bisa mengertikan kami sebagai pengunjung," katanya.

Diberitakan, destinasi wisata alam Woodland yang terletak di Desa Setianegara, Kecamatan Cilimus, ternyata bukan sekedar kawasan wisata alam pada umumnya.

Melainkan berdasarkan legenda atau dongen tokoh masyarakat setempat, kawasan wisata alam itu terdapat sumber mata air yang masih di anggap keramat dan memiliki nilai mistis.

"Kalau terdapat mata air itu benar dan namanya, adalah Cai Kangoraan atau bahasa Indonesia itu Air Untuk Lebih Muda gitu," ungkap Zeni salah seorang pengelola wisata setelah saat memberikan keterangan kepada Tribun, Jum'at (3/11/2023).

Zeni mengatakan, titik mata air yang berada di kawasan wisata setempat, hingga kini tidak pernah sepi pengunjung dan biasanya itu hanya pengunjung tertentu saja.

"Keberadaan titik mata air Cai Kangoraan, sampai sekarang itu ada saja pengunjung yang datang. Tapi, mereka atau pengunjung datang itu hanya tertentu atau yang paham soal tersebut," ungkapnya.

Mengenai pengunjung yang datang, Zeni mengungkap bahwa mereka sering mendapat panduan dari manajemen atau pengelola wisata setempat.