Persibmania

Efek Aksi 'Menepi Sejenak' Bobotoh Mulai Mengguncang Manajemen Persib, Ketua Viking Buka Suara

Sudah lima pertandingan bobotoh Persib Bandung melakukan aksi 'menepi sejenak'. Manajemen Persib mulai terguncang.

|
Editor: taufik ismail
Tribunjabar.id/Adi Ramadhan Pratama
Pemain Persib Bandung hampiri ratusan bobotoh yang kembali mendukung Maung Bandung di sesi latihan di Stadion Sidolig, Kota Bandung pada Rabu (30/8/2023). 

Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Adi Ramadhan Pratama

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Sudah lebih dari dua purnama aksi 'menepi sejenak dilakukan oleh sejumlah komunitas bobotoh Persib Bandung.

Mereka tak datang ke stadion saat Maung Bandung menjalani laga tandang.

Alhasil Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), terlihat 'sepi' dari biasanya.

Apakah aksi 'menepi sejenak' akan terus berlanjut?

Mengenai hal ini, Ketua Umum Viking Persib Club (VPC), Tobias Ginanjar Sayidina angkat bicara.

Aksi 'menepi sejenak' yang dilakukan sejumlah komunitas bobotoh ini sebagai bentuk protes terhadap kebijakan manajemen Persib Bandung.

Menurutnya, ia masih belum mengetahui secara pasti kapan aksi menepi sejenak berakhir dan komunitas bobotoh kembali datang ke Stadion GBLA untuk mendukung Maung Bandung.

"Keputusan menepi ini merupakan keputusan bersama yang telah didiskusikan di internal masing-masing kelompok."

"Tentunya ketika ingin merubah keputusan, harus disepakati bersama. Jadi tidak ada waktu yang pasti, ini tergantung kesepakatan kelompok-kelompok tersebut," tulisnya dikutip di akun pribadi X (Twitter) @toptobs, Minggu (17/9/2023).

Aksi menepi sejenak ini dilatarbelakangi oleh rasa kecewa komunitas bobotoh, terhadap manajemen yang dianggap mempersulit dengan adanya kebijakan sistem penjualan tiket terbaru.

Terdapat dua tuntutan utama yang dilayangkan komunitas bobotoh, yaitu seperti kenaikan harga tiket yang tidak sesuai dengan pelayanan dan sistem pembelian tiket yang menurut mereka terkesan dipersulit.

Pria kelahiran Bandung, 21 April 1986 tersebut menjelaskan, ia selalu berkomunikasi dengan komunitas bobotoh lainnya tentang progres dari aksi menepi sejenak terhadap manajemen Persib.

 "Terkait seperti tidak ada pergerakan. Sebenarnya semua kelompok rutin berkomunikasi untuk membicarakan update, progres dan opsi-opsi langkah yang rasional untuk diambil."

"Cuma memang tidak semua upaya, harus dishare ke media sosial untuk kepentingan keefektifan langkah," tambahnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved