GEGER! Website JDIH DPRD Kabupaten Pangandaran Tampilannya Berubah Menjadi Situs Judi Slot

JDIH adalah suatu sistem pendayagunaan bersama peraturan perundang-undangan dan bahan dokumentasi hukum lainnya secara tertib, terpadu dan sinambung

Editor: dedy herdiana
Tribunjabar.id/Padna
Tangkap layar website https://jdih.dprd.pangandarankab.go.id/vendor/slot-demo/ tampilan menu menampilkan pilihan judi slot 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna

TRIBUNCIREBON.COM, PANGANDARAN - Geger, Website Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH) milik DPRD Kabupaten Pangandaran kena hack dan tampilannya berpenampilan menjadi situs judi slot.

Seperti terlihat pada Kamis (6/9/2023) pagi, dalam laman website  https://jdih.dprd.pangandarankab.go.id/vendor/slot-demo/ tampilan menu  menampilkan pilihan judi slot.

Baca juga: Geger, ASN Pemkot Cilegon Terciduk Main Judi Slot saat Pakai Seragam Kerja, Ini Buktinya

Sementara JDIH adalah suatu sistem pendayagunaan bersama peraturan perundang-undangan dan bahan dokumentasi hukum lainnya secara tertib, terpadu dan berkesinambungan sebagai sarana pemberian pelayanan informasi hukum yang mudah, murah, cepat dan akurat.

Satu pegawai sekretariat di DPRD Kabupaten Pangandaran, Aang mengatakan memang beranda Website JDIH'nya menjadi beranda situs judi game slot.

Meskipun demikian, Ia sudah memberikan informasi tersebut kepada Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kabupaten Pangandaran.

"Sudah, saya laporkan ke Kominfo untuk segera diperbaiki," ujar Aang kepada wartawan melalui WhatsApp, Kamis (7/9/2023) pagi.

Memang, di website JDIH DPRD Kabupaten Pangandaran ada yang meng' hacking dan menyuntik di halaman websitenya.

"Ya, ada yang nga'injek (menyuntikkan) tampilan slotnya," ujarnya.

Kepala Bidang Pengelolaan Informasi, Komunikasi, dan Statistik, Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kabupaten Pangandaran, Dudung Cahyadi, mengatakan pihaknya akan menindaklanjuti kasus JDIH DPRD Kabupaten Pangandaran yang terkena hack.

"Saat ini, kita akan segera tindaklanjuti. Mudah mudahan, tampilannya bisa kembali normal," ucapnya. *

 

 

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved