Menteri PUPR Angkat Bicara Soal Tarif Tol Cisumdawu, Cileunyi-Cirebon Cuma 40 Menit

Laporan Kontributor TribunJabar.id, Kiki Andriana dari Sumedang

TRIBUNCIREBON.COM, SUMEDANG - Tarif Tol Cisumdawu Seksi 1-3 penghubung Cileunyi-Cimalaka dinilai mahal oleh penggunanya.

Namun, asumsi itu ditepis Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono.

Menurutnya, justru tarif Tol Cisumdawu lebih murah karena pembangunannya ditekan oleh dukungan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). 

Baca juga: Tol Cisumdawu Seksi 4 Hingga 6 Telah Diresmikan, Tarif Gratis Selama 2 Pekan

"Tarifnya Rp1.250  per kilometer,"

"Itu menekan tarif, kalau investasi semua pasti lebih mahal," 

"Iini lebih murah, karena ada dukungan dari APBN," kata Basuki di sekitar Twin Tunnels Tol Cisumdawu, di Rancakalong," Selasa (11/7/2023). 

Pembangunannya nyaris 50 persen menggunakan APBN.

Baca juga: BREAKING NEWS: Presiden Jokowi Resmikan Tol Cisumdawu

"Kalau digabung-gabung pembebasan lahan dengan kontruksi, APBN digunakan senilai Rp17,54 triliun," kata Menteri Basuki.

APBN untuk dukungan pembebasan lahan senilai Rp8,5 triliun dan untuk dukungan konstruksi Rp9,04 triliun.

"Terowongan kembar ini juga APBN," kata Basuki. 

Jalan Tol Cisumdawu telah terkoneksi sejak Cileunyi hingga Dawuan. Hari ini, Selasa, Tol Cisumdawu diresmikan Presiden RI, Joko Widodo. 

"Ya nanti misalnya orang Bandung ke Cirebon tidak perlu ke Cipali, tinggal sini saja,"

"Cuman 40 menit Cileunyi-Cipali-(Cirebon) dengan kecepatan 80 kilometer per jam," katanya.