CPNS

CPNS Dibuka September 2023, Simak Kuota dan Syarat-syarat yang Harus Diperhatikan Pelamar

khususnya program prioritas bidang pendidikan dan bidang kesehatan,” ujar Anas di Istana Merdeka, Jakarta,

tribun cirebon/Hakim Baihaqi
Sebanyak 474 calon pegawai negeri sipil (CPNS) dilantik menjadi pegawai negeri sipil (PNS), di Aula Cakrabuana Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Cirebon, Kecamatan Sumber, Kamis (26/12/2019). 

TRIBUNCIREBON.COM - Pemerintah melalui Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas memastikan rekrutmen calon aparatur sipil negara (CASN) tahun 2023.

Seleksi pegawai negeri ini terbuka bagi fresh graduate (lulusan baru) hingga honorer.

Rencana kebutuhan CASN secara nasional tahun 2023 ditetapkan formasi sebanyak 1.030.751 terdiri dari calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).

“Saat ini kami masih memaksimalkan validasi usulan dari K/L dan Pemda, khususnya program prioritas bidang pendidikan dan bidang kesehatan,” ujar Anas di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (12/6/2023).

Baca juga: Latihan Soal CPNS 2023 Edisi SKD Wajib Dikuasai Pelamar, Lengkap dengan Kunci Jawaban

Ilustrasi CPNS.
Ilustrasi CPNS. (Grafis Tribun Style)

Seperti apa rencana seleksi CPNS 2023 berikut dirangkum Tribunnews.com:

1. Kebutuhan ASN Pusat dan Daerah

Dari 1.030.751 pegawai yang akan direkrut tahun ini, sebanyak 46.666 untuk pegawai pemerintah pusat.

Sedangkan pegawai untuk pemerintah daerah 943.373 kebutuhan.

Sementara itu formasi CPNS dari sekolah kedinasan sebesar 6.259.

"Detail penetapan jumlah kebutuhan (formasi) setiap kementerian/lembaga/daerah (K/L/D) masih dalam proses finalisasi sejalan dengan proses validasi dari usulan yang disampaikan masing-masing instansi," terang menteri Anas.

2. Utamakan yang bertalenta

Menteri Anas mengatakan pemerintah juga akan mengakomodasi formasi bagi fresh graduate (lulusan baru).

Pemerintah mengutamakan talenta digital agar bisa beradaptasi dengan perkembangan teknologi masa depan.

Dari jumlah kuota ASN yang disediakan tersebut sebanyak 80 persen diperuntukkan bagi honorer non-ASN dan 20 persen diperuntukkan untuk fresh graduate atau lulusan baru.

“Fresh graduate itu kami utamakan yang talenta digital. Nantinya, fresh graduate ini akan sangat tinggi kualifikasinya untuk mengisi tempat-tempat yang dibutuhkan kementerian, lembaga, dan daerah. Jadi rekrutmen 2023 mengakomodasi teman-teman non-ASN yang sudah proses mengabdi kepada negara, serta teman-teman fresh graduate” jelas Menteri Anas.

Halaman
12
Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved