Warga Indramayu Korban TPPO Harus Pulang dengan Biaya Sendiri dari UEA, Suaminya Hutang Sana Sini

Suami korban saat itu harus berhutang ke sejumlah kerabat untuk membiayai tiket pesawat dari Uni Emirat Arab (UEA) ke Indonesia.

Penulis: Handhika Rahman | Editor: dedy herdiana
Tribuncirebon.com/Handhika Rahman
Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar saat mengunjungi kediaman Daenah di Desa Pranggong, Kecamatan Arahan, Kabupaten Indramayu, Jumat (9/6/2023). 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Sejumlah fakta mulai terungkap terkait perdagangan manusia yang berhasil diungkap Satgas Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) Polres Indramayu.

Korbannya adalah Daenah (33) warga Desa Pranggong, Kecamatan Arahan, Kabupaten Indramayu.

Untuk kembali ke Indonesia, Daenah diketahui harus pulang dengan biaya sendiri.

Suami korban saat itu harus berhutang ke sejumlah kerabat untuk membiayai tiket pesawat dari Uni Emirat Arab (UEA) ke Indonesia.

Suami korban, Casmana mengatakan, total biaya untuk memulangkan istrinya saat itu sebesar Rp 20 juta.

"Minjam ke sana ke sini, ke saudara, ke tetangga," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Jumat (9/6/2023).

Hutang tersebut, lanjut Casmana, sampai saat ini masih menunggak dan belum terbayar.

Casmana saat itu hanya berfikir agar istrinya bisa cepat pulang. Mengingat, kondisi istrinya di UEA cukup parah seusai terjatuh dari tangga lantai dua rumah majikannya.

Daenah akhirnya bisa pulang ke tanah air pada Juni 2022. Sebelumnya, ia berangkat pada Januari 2022 lalu.

Di balik itu, Casmana mengaku lega seusai istrinya pulang dan menjalani perawatan di Indramayu.

Di sisi lain, ia meminta polisi untuk menindak pelaku yang sudah berhasil ditangkap sesuai prosedur hukum yang berlaku.

Sementara itu, Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar mengatakan, korban mengalami trauma akibat kejadian yang menimpanya selama bekerja di UEA.

Diketahui korban diperlakukan semena-mena oleh majikannya. Mulai dari tenaga diporsir hingga kekerasan verbal.

Hari ini, Satgas TPPO Polres Indramayu datang bersama petugas kesehatan dan psikolog untuk memulihkan kondisi korban.

"Dan apabila memerlukan tindakan lebih lanjut akan kita bawa ke rumah sakit," ujar dia.

Baca juga: Trauma Korban TPPO Indramayu Usai Dijual ke UEA, Daenah: Enggak Mau ke Sana Lagi, Takut

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved