Viral

Viral, Pria Difabel Senyum Bahagia jadi Karyawan Minimarket, Netizen Kompak Puji Alfamart: Respect!

Pria yang sedang menyapu itu menuai pujian besar warganet karena Alfamart mau mempekerjakan difabel.

twitter
Viral, Pria Difabel Senyum Bahagia jadi Karyawan Minimarket 1 

Suasana haru bercampur bahagia begitu terasa dalam acara pernikahan massal disabilitas yang diadakan di Taman Budaya Jawa Barat, Jalan Bukit Dago Selatan No 53 A, Kamis (16/3/2023).

Pengantin disabilitas Siti Julaeha (50) tak bisa menahan air matanya setelah akad nikah bersama pasangannya, Kudrat (40) akhirnya selesai.

Suaranya gemetar mengucapkan terima kasih akan pernikahan yang ia dapatkan secara gratis hari ini.

Siti berjalan sambil menggenggam tongkatnya, sementara itu tangan kanannya digenggam oleh sang suami untuk menuju tempat duduk.

Pengantin asal Desa Panyocokan, Ciwidey ini mengungkapkan hubungannya bersama pasangannya telah berjalan selama satu tahun.

Namun memang belum memutuskan ke jenjang pernikahan.

"Alhamdulillah hari ini bahagia sekali, tidak bisa disandingkan dengan emas permata. Terima kasih untuk para donatur, semoga rezekinya berlipat ganda," kata Siti Julaeha saat ditemui seusai akad nikah.

Baca juga: Modus Sopir Truk Asal Cirebon Sodomi Penyandang Disabilitas, Padahal Pelaku Punya 2 Istri

Ia mengatakan informasi mengenai adanya pernikahan massal untuk disabilitas ini di dapatkan dari keponakannya yang bekerja di desa.

Setelah itu, Siti pun mendiskusikan kepada pasangannya dan setuju untuk menikah saja dibandingkan hanya menjalin hubungan pacaran.

"Saya ingin mendapatkan surat nikah, halal juga dari negara, ingin punya kartu keluarga karena itu juga kan penting," tutur Siti.

Siti berharap semoga tahun depan kegiatan pernikahan massal seperti ini bisa terus diadakan karena bisa membantu banyak pihak terutama yang tidak mampu.

Menyambut bulan Ramadan, Mimbar Hiburan dan Amal Bagi Dhuafa (MHABD) kembali menggelar kegiatan pernikahan disabilitas, khitanan massal dan berbagi untuk dhuafa.

Ketua Panitia MHABD Ke-34, Siti Sarah mengatakan kegiatan ini merupakan kegiatan tahunan yang telah berjalan selama 34 tahun.

Untuk tahun ini dikatakan Siti menjadi tahun pertama kembali diadakan acara secara offline untuk pernikahan dan khitanan.

"Tahun ini ada 5 pasangan pengantin dan 10 anak yang dikhitan. Untuk pengantin mereka mendapatkan mahar senilai Rp 1 juta, seperangkat alat salat, fasilitas hotel, kue, bunga dan masih banyak lagi," kata Siti Sarah.

Sumber: Tribun Cirebon
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved