Khubah Jumat

Naskah Khutbah Jumat Pekan Ini: Keutamaan Mencari Nafkah untuk Keluarga

Hari Jumat yang merupakan Sayyidul Ayyam atau Penghulunya Hari pun diyakini oleh kaum muslimin sebagai hari yang penuh keberkahan.

Tribuncirebon.com/Handhika Rahman
Kasat Narkoba Polres Indramayu, AKP Tatang Sunarya saat mengisi Khutbah pada Ibadah Sholat Jumat di Masjid Jamie At-Taqwa, Desa Mekarjaya, Kecamatan Gantar, Kabupaten Indramayu, Jumat (20/9/2024) 

TRIBUNCIREBON.COM - Pemenuhan nafkah keluarga diharuskan bersumber dari jalan yang halal. 

Pemenuhan nafkah keluarga yang melelahkan itu mengandung keutamaan yang besar.

Sebagaimana terdapat dalam sebuah hadist berikut ini:

“Dari Rasulullah saw., ia bersabda, 'Dari sekian dosa terdapat jenis dosa yang tidak dapat ditebus kecuali dengan kebimbangan untuk mencari penghidupan (keluarga).” (HR At-Thabarani, Abu Nu'aim, dan Al-Khatib).14 Mar 2024

Berbicara perihal Jumat hari ini, tepatnya di hari Jumat tanggal 17 Oktober 2025, kita selaku laki-laki beragama muslim akan melaksanakan ibadah Salat Jumat.

Hari Jumat yang merupakan Sayyidul Ayyam atau Penghulunya Hari pun diyakini oleh kaum muslimin sebagai hari yang penuh keberkahan.

Khusus untuk khutbah pada Jumat hari ini, berikut merupakan naskah khutbah Jumat yang sudah TribunCirebon.com lansir dari NU Online untuk tanggal 17 Oktober 2025 bertemakan "Keutamaan Mencari Nafkah untuk Keluarga".

Baca juga: Materi Khutbah Jumat 17 Oktober 2025: Menata Niat agar Ibadah Menjadi Nikmat

Khutbah 1

أَشْهَدُ أَنْ لَا اِلَهَ اِلَّا الله وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ دَائِمُ الْمُلْكِ وَالسُّلْطَانِ، وَمُبْرِزُ كُلِّ مَنْ سِوَاهُ مِنَ الْعَدَمِ اِلَى الْوِجْدَانِ. وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ وَخِيْرَتُهُ مِنْ نَوْعِ الْاِنْسَانِ، نَبِيٌّ رَفَعَ اللهُ بِهِ الْحَقَّ حَتَّى اتَّضَحَ وَاسْتَبَانَ. اَللّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى أَلِهِ وَأَصْحَابِهِ أَهْلِ الصِّدْقِ وَالْاِحْسَانِ. أَمَّا بَعْدُ: فَيَا عِبَادَ اللهِ أُوْصِيْكُمْ وَاِيَايَ أَوَّلاً بِتَقْوَى اللهِ تَعَالىَ وَطَاعَتِهِ بِامْتِثَالِ أَوَامِرِهِ وَاجْتِنَابِ نَوَاهِيْهِ. قَالَ اللهُ تَعَالَى فِيْ كِتَابِهِ الْكَرِيْمِ: وَعَلَى الْمَوْلُودِ لَهُ رِزْقُهُنَّ وَكِسْوَتُهُنَّ بِالْمَعْرُوفِ لا تُكَلَّفُ نَفْسٌ إِلا وُسْعَهَا

Ma’asyiral Muslimin jamaah Jumat yang dirahmati Allah

Mari, kita semua senantiasa bersyukur kepada Alah swt, atas segala nikmat dan karunia yang telah diberikan kepada kita semua, yaitu dengan cara senantiasa mengucapkan kalimat alhamdulillahi bi ni’matihi tatimmus shâlihât. Dengan harapan semoga nikmat dan anugerah yang kita terima ini, bisa menjadi nikmat yang berkah dan membawa manfaat untuk kita semua, serta bisa menjadi penyebab untuk terus meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada-Nya.

Shalawat dan salam mari senantiasa kita haturkan kepada panutan dan idola kita bersama, Nabi Muhammad saw, allahumma shalli ‘alâ Muhammad wa ‘alâ alih wa sahbih, yang telah menjadi teladan terbaik sepanjang masa bagi kita semua dalam memberikan nafkah yang halal dan baik kepada keluarganya. Semoga kita semua diakui sebagai umatnya, dan mendapatkan limpahan syafaatnya kelak di hari kiamat. Amin ya rabbal âlamin.

Selanjutnya, sudah merupakan kewajiban bagi kami selaku Khatib untuk senantiasa mengajak diri sendiri, keluarga, dan semua jamaah yang turut hadir pada pelaksanaan shalat Jumat ini, agar terus berusaha meningkatkan ketakwaan kepada Allah, yaitu dengan cara mengerjakan semua kewajiban dan meninggalkan larangan-larangan-Nya. Sebab tiada bekal yang bisa kita bawa menuju akhirat selain ketakwaan. Hal ini sebagaimana ditegaskan dalam Al-Qur’an, Allah swt berfirman:

وَتَزَوَّدُوا فَإِنَّ خَيْرَ الزَّادِ التَّقْوَى وَاتَّقُونِ يَا أُولِي الأَلْبَابِ

Artinya, “Bawalah bekal, karena sesungguhnya sebaik-baik bekal adalah takwa; dan bertakwalah kepada-Ku wahai orang-orang yang mempunyai akal sehat.” (QS Al-Baqarah: 197).

Sumber: Tribun Cirebon
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved