Doa Bersama Untuk Anggota Basarnas yang Gugur saat Tugas di Indramayu, Ridwan Kamil Beri Santunan

Diketahui, Bimo gugur saat bertugas bersama dua rekannya untuk berusaha mengevakuasi korban hanyut yang terombang-ambing di Bendungan Salamdarma

Editor: dedy herdiana
Tribunjabar.id/Muhamad Syarif Abdussalam
Silaturahmi rescuer se-Jawa Barat dan doa bersama untuk Bimo Triyantomo, anggota Basarnas, yang gugur saat bertugas di Indramayu, di GOR Saparua, Kota Bandung, Sabtu (29/4/2023). 

Laporan Wartawan TribunJabar.id, Muhamad Syarif Abdussalam

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Jabar Quick Response (JQR) menggelar silaturahmi rescuer (pegiat dan potensi SAR) se-Jawa Barat yang dihadiri 77 organisasi yang diselenggarakan di GOR Saparua, Kota Bandung, Sabtu (29/4/2023).

Ketua Pelaksana acara, Widhi el Fajr mengatakan silaturahmi ini adalah ajang berkumpul para pegiat dan potensi SAR Jawa Barat seusai lebaran sekaligus agenda tambahan berupa doa bersama untuk almarhum Bimo Triyantomo, anggota Basarnas, yang gugur saat bertugas di Indramayu beberapa waktu lalu.

Diketahui, Bimo anggota Basarnas gugur ini saat bertugas bersama dua rekannya untuk berusaha mengevakuasi korban hanyut yang terombang-ambing di Bendungan Salamdarma, Indramayu, Rabu (26/4/2023).

"Silaturahmi ini juga menjadi ajang untuk kita melaksanakan doa bersama bagi almarhum sebagai bentuk dukungan terhadap keluarga almarhum dan penghargaan terhadap apa yang selama ini almarhum lakukan untuk kemanusiaan," ujar Widhi melalui siaran digital, Senin (1/5/2023).

Baca juga: Lebih dari Sebulan Hanyut di Sungai Cisanggarung, Jasad Warga Kuningan Ini Akhirnya Ditemukan

Widhi mengungkapkan tujuan acara ini untuk membangun kohesi antarpegiat dan potensi SAR Jabar yang kedepannya bisa bermanfaat dalam meningkatkan respons kesiapsiagaan pada saat terjadi bencana maupun pasca bencana.

Soma Suparsa selaku tim operasional JQR mengatakan pegiat SAR di Jawa Barat ikut berdukacita. Dia berharap kejadian ini adalah yang terakhir.

"Rasa kekeluargaan diantara pegiat SAR di Jawa Barat juga sangat erat sehingga gugurnya Kang Bimo ini menjadi duka bersama seluruh pegiat SAR Jawa Barat. Sebagai relawan yang menyediakan waktu, tenaga dan hartanya secara sukarela, seringkali risiko yang dihadapi oleh relawan ini juga dapat membahayakan nyawa," ujar Soma

Soma berharap agar pegiat SAR di Jawa Barat dapat mengambil hikmah dan pelajaran atas peristiwa yang terjadi, agar ke depannya seluruh pegiat dan potensi SAR dapat memperbaiki semua aspek yang dapat meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat luas.

Kepala SAR Bandung Jumaril menambahkan pihaknya belasungkawa kepada anggota yang gugur saat bertugas kemanusiaan. Tentunya, kata Jumaril sosok Almarhum Bimo Triyantomo merupakan anggota yang disiplin dan sangat patuh pada semua hal.

"Kami sebelumnya berbelasungkawa atas sosok Almarhum Bimo Triyantomo. Almarhum sosok yang militan, cukup hamble, cukup dekat dengan komunitas potensi SAR, almarhum sosok yang disiplin dan patuh. Kami mendoakan almarhum ditempat yang terbaik, " ungkap Jumaril.

Jumaril berharap kedepannya kumpulnya potensi SAR se-Jawa Barat ini bisa meningkatkan soliditas antar sesama potensi.

Dalam kegiatan silaturahmi juga, diwakili oleh Jabar Quick Response, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memberikan santunan untuk keluarga almarhum Bimo Triyantomo yang diterima langsung oleh Kepala Kantor SAR Bandung, Jumaril.

 

 

 

 

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved