Kultum Ramadhan 2023

Materi Kultum Ramadhan 2023, Ceramah Singkat Soal Tarawih Superngebut, Bolehkah?

Sejumlah hadist Nabi Muhammad SAW menjelaskan harus bagaimana umat Islam saat salat. Bolehkah salat ngebut?

Editor: taufik ismail
Pos-Kupang.com
Tema Kultum Ramadhan 2023. 

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Berikut ini adalah materi Kultum Ramadhan 2023, hari Kamis (6/4/2023).

Materi kultum ini ditulis oleh Hendi Rustandi M Sos, dosen KPI IAI Persis Bandung.

Tema ceramah atau Kultum Ramadhan ini adalah Tarawih Superngebut.

Berikut materi Kultum Ramadhan dari Hendi Rustandi yang juga ditayangkan di Harian Umum Tribun Jabar hari Kamis ini.

"Di beberapa tempat, saya sering diminta menjadi imam tarawih dengan bacaan yang pendek-pendek dan doa yang tidak terlalu lama.

Hal itu diminta jamaah agar salat tarawih yang 11 atau 23 rakaat itu dapat dikerjakan secara singkat (tidak memerlukan banyak waktu).

Saya sering memenuhi permintaan itu dengan memilih surat-surat pendek dalam bacaan salat, tapi untuk doa rukuk dan sujud saya berada dalam keyakinan tidak bisa disingkat atau dipercepat, karena itu bagian dari permohonan, atau komunikasi langsung saya dengan Allah.

Saya harus tuma'ninah, beretika sebagai pemohon, beradab sebagai makhluk yang berdoa kepada Khaliknya. 

Salat adalah doa, artinya salat adalah permohonan, permintaan.

Kita sebagai pemohon dan yang mengajukan permintaan harus menunjukkan betapa pentingnya dikabulkan permohonan itu, gerakan dan gestur tubuh dalam memohon harus menimbulkan efek simpati dan empati dari pihak yang kita mohon.

Terlebih salat merupakan suatu ibadah yang sudah diatur sedemikian detail dari gerakan dan bacaannya. 

Di dalam setiap kitab, bab salat selalu lebih tebal dari bab-bab lainnya. Itu karena mengenai salat tidak ada ruang untuk dipersepsi, direkondisi, diadaptasi terlebih dimodifikasi pelaksanaannya, baik gerakan maupun bacaannya. 

Tak terkecuali salat tarawih. Ini adalah salat sunnah. Pelaksanaannya sama dengan salat-salat lainnya.

Tidak ada anjuran agar dipercepat atau diringkas, terlebih dikebut bacaannya. Harus ada kekhusyukan di dalam pelaksanaannya, karena salat tarawih adalah doa kepada Allah.

Terlebih jika merujuk pada makna tarawih itu sendiri, diambil dari kata Bahasa Arab, tarwiihatun, yang artinya waktu sesaat untuk istirahat. Istirahat sesaat itu harus nyantai, harus mampu mengendurkan otot dan syaraf meski tidak harus lama. 

Salat tergesa-gesa ternyata dilarang oleh Rasulullah SAW sebagaimana disebut dalam hadits riwayat Imam Bukhari dan Muslim.  (Lihat Shahih Bukhari nomor hadits. 1220 dan Shahih Muslim, no. 545). Annahu nahaa an yushalliya arrajulu mukhtashiron (Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam melarang seseorang salat mukhtashiron).

Hadits ini dapat dilihat dalam kitab Bulughul Maram, bab dorongan agar khusyuk dalam salat. Sebagian ulama menafsirkan ikhtishor (mukhtashiron) dalam hadits di atas adalah salat yang ringkas (terburu-buru), tidak ada thuma’ninah ketika membaca surat, rukuk dan sujud adalah salat yang dilarang oleh Nabi saw.

Dalam hadits lain Rasulullah SAW bersabda, "Adhollu asholati tuulul qunuuti" (Sebaik-baik salat adalah yang lama berdirinya).” (HR. Muslim, no. 756)

Dua hadits di atas memberi informasi bahwa salat tarawih yang dilakukan dengan superngebut itu termasuk pada salat mukhtashiron, salat yang dilarang Nabi Saw.

Selain itu, salat tarawih yang dilakukan dengan kecepatan tinggi (full speed) adalah salat yang paling sulit menghadirkan kekhusyukan di dalamnya.

Terlebih jika saking ngebutnya, membuat bacaan-bacaan dalam salat menjadi salah pelafalannya, maka tentu saja menjadi salat yang mafshadat. Salat yang mendatangkan dosa, salat yang lalai karena tidak tartil (tarapti) dalam bacaannya.

Salat inilah yang diancam neraka wail oleh Allah Swt, sebagaimana firman-Nya dalam Surat Al-Maun ayat 5: “Maka kecelakaanlah bagi orang-orang yang salat, yaitu orang-orang yang konsisten menegakkan salat, tapi mereka adalah orang-orang yang lalai dari salatnya.”

Wallahu’alam bissawab."

Baca juga: 10 Tema Kultum Ramadhan 2023 Fase 10 Hari Kedua, Pas Buat Ceramah Singkat Tarawih dan Nuzulul Quran

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved