Muncul Kerajaan Gaib di Bandung Ada Istana Megah di Dekat Gunung, Sama Seperti Kisah Saranjana?

Siapa sangka dibalik keindahan Kota Bandung, kota yang memiliki julukan Kota Kembang itu memiliki cerita gaib sendiri.

|
tribunmakassar
Muncul Kerajaan Gaib di Bandung Ditemukan Istana Megah di Dekat Gunung 

TRIBUNCIREBON.COM - Bandung merupakan salah satu kota yang paling banyak dikunjungi oleh masyarakat Indonesia.

Banyak masayarakat Indonesia dari kota-kota besar datang ke Kota Bandung untuk sekedar melepas penat.

Ya, Kota Bandung ini seolah mampu melepaskan penat bagi siapa saja yang singgah.

Siapa sangka dibalik keindahan Kota Bandung, kota yang memiliki julukan Kota Kembang itu memiliki cerita gaib sendiri.

Seperti yang baru-baru ini viral di media sosial, seorang perempuan menceritakan kisah mistisnya saat mendatangi Kota Bandung.

Dikutip Tribuncirebon dari akun TikTok @dr.mrs.dy, perempuan itu mengungkapkan jika dirinya bersama sang suami pertama kali membawa mobil dari Jakarta ke Kota Bandung.

Ia pun menceritakan saat berangkat ke Kota Bandung di sore hari.

Dikatakan perempuan itu, kala itu Kota Bandung tengah diguyur hujan yang cukup lebat.

Baca juga: Cerita Horor Peternak di Cimahi, Potong 2 Ekor Ayam Lalu Sisanya Mati Kena Flu Burung

"Dari Jakarta itu sekitar jam 5 sore, satu jam perjalanan kemudian tak terasa hari hujan selebat-lebatnya," ujarnya.

"Sekitar jam 6 sore mulai berkabut," sambungnya.

Saat memasuki waktu azan maghrib, ia pun meminta suaminya untuk mencari masjid.

Di perjalanan tersebut, ia bersama suaminya melihat sebuah masjid lengkap dengan kubah masjid yang berwarna emas.

Ia pun mengungkapkan jika masjid tersebut sangat megah dan dipenuhi lampu-lampu.

Tak menampik, perempuan itu pun menyebut jika di belakang masjid itu terdapat sebuah gunung yang besar.

Saat bertanya soal gunung itu, suaminya pun mengaku jika baru pertama kali melihat gunung di dekat masjid.

Ia bahkan menyebut masjid tersebut sangat megah layaknya sebuah istana.

Atas hal itu, ia dan suaminya memutuskan untuk menuju masjid megah tersebut.

Namun, siapa sangka, setelah mengikuti masjid tersebut justru tidak ada.

"Setelah kami ikuti-ikuti ternyata masjid itu tidak ada," katanya.

"Tidak ditemukan jalan naiknya ke mana," sambungnya.

Baca juga: Kisah Mistis Batu Raksasa Viral di Cianjur, Diyakini Sebagai Jelmaan Ular Buntung

Di titik itulah ia baru menyadari bahwa masjid yang seperti istana itu tidak ada.

Ia pun menyimpulkan bahwa yang ditemukannya saat itu merupakan dunia lain.

Dunia lain yang ditemukannya itu diyakini sebagai kerajaan gaib.

Namun mengenai benar ada atau tidaknya kerajaan gaib, belum ada penelusuran lebih lanjut.

Meski begitu, sejumlah orang meyakini jika kerajaan gaib itu ada namun tak kasat mata.

Sama seperti halnya mengenai Kota Saranjana.

Nama Kota Saranjana sempat menjadi perbincangan hangat di media sosial.

Bahkan sejumlah orang sempat mengalami pengalaman mistis serupa yang dikaitkan dengan keberadaan kota ini.

Misalnya, dalam unggahan video TikTok oleh akun ini pada 7 Desember 2022 silam.

Dalam videonya, pengunggah membagikan cerita seorang kurir yang mendapatkan emas 4 kilogram di Saranjana.

Video ini pun telah ditonton lebih dari 2 juta kali dan disukai oleh lebih dari 67.000 pengguna.

Lantas, benarkah Kota Saranjana benar-benar ada?

Lokasi Kota Saranjana

Saat dikonfirmasi, Dosen Pendidikan Sejarah FKIP Universitas Lambung Mangkurat, Mansyur, S.Pd., M.Hum, menjelaskan, terdapat berbagai versi terkait lokasi kota Saranjana terletak di mana.

Pertama, konon letak Saranjana berada di Kotabaru, Kalimantan Selatan.

Versi kedua, kota ini berada di Teluk Tamiang, Pulau Laut. Sementara versi ketiga, lebih tegas menyebutkan bahwa lokasi wilayah Saranjana ada di sebuah bukit kecil yang terletak di Desa Oka-Oka, Kecamatan Pulau Laut Kelautan, Kalimantan Selatan.

"Bukit yang berbatasan langsung dengan laut ini indah dan cocok dijadikan destinasi wisata. Namun, tempat ini dianggap angker oleh penduduk sekitar," ujar Mansyur kepada Kompas.com, Senin (9/1/2023).

Dugaan Kerajaan Saranjana dari Suku Dayak Samihim

Di sisi lain, apabila menelusuri keberadaan wilayah Saranjana dalam perspektif ilmiah, terdapat dugaan bahwa Saranjana adalah wilayah kekuasaan dari Suku Dayak yang bermukim di Pulau Laut.

"Suku Dayak yang dimaksud adalah Dayak Samihim, subetnis suku Dayak yang mendiami daerah timur laut Kalimantan Selatan," ujar Mansyur.

Berbentuk negara suku dari Suku Dayak Samihim, Kerajaan Saranjana muncul sebelum 1660-an atau pada pra-abad ke-17 Masehi. Mansyur menjelaskan, kepala suku pertama adalah Sambu Ranjana yang semua menganut kepercayaan animisme.

Namun seiring perkembangannya, Sambu Ranjana mulai mendapat pengaruh Hindu lama.

"Pada akhirnya, kelompok Suku Dayak Samihim meninggalkan wilayah Saranjana akibat perang dengan kekuatan asing yang datang dengan perahu, menyerang penduduk dan menghancurkan wilayahnya," terang dia.

"Walaupun sudah meninggalkan wilayahnya, nama pusat kekuasaan Suku Dayak Samihim di Pulau Laut, sampai sekarang tetap dinamakan dengan Saranjana," lanjutnya.

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved