Viral

Viral, Aksi Pemalakan Pelajar SMA Ngamuk saat Tak Diberi Uang, Pelaku Ajak Duel Tinju Korban

Aksi bullying tersebut sempat dibagikan oleh akun Twitter @narayatnae yang menceritakan kronologi

twitter
Viral, Aksi Pemalakan Pelajar SMA Ngamuk saat Tak Diberi Uang, Pelaku Ajak Duel Tinju Korban 

Lalu di sore hari saat MD pulang sekolah, orangtuanya medapati bagian wajah dan belakang korban mengalami pembengkakan.

"lalu siang-sore harinya sewaktu korban sudah pulang sekolah, orangtua korban melihat anaknya yang sudah lemas dan ada pembengkakan dimuka dan juga dibelakang telinga, lalu orang tua korban tidak terima anaknya di perlakukan seperti itu, lalu besok harinya-,"

Baca juga: AS Dikeluarkan dari Sekolah Karena Bully Penyandang Disabilitas, 2 Pelaku Masih Tunggu Sanksi

Orangtuanya pun tak terima dan melaporkan kejadian tersebut ke pihak sekolah di hari berikutnya.

Pihak sekolah lantas memberikan solusi berupa jalan dama pada keduanya dengan menandatangi perjanjian tertulis yang telah disetuji orangtua MD.

Pada keesokan harinya, MKF mendatangi kediaman MD untuk meyampaikan permintaan maaf dan menempuh jalur damai.

MD pun menerima permintaan maaf tersebut dan menyetujui perdamaian antara keduanya.

Viral, Aksi Pemalakan Pelajar SMA Ngamuk saat Tak Diberi Uang, Pelaku Ajak Duel Tinju Korban
Viral, Aksi Pemalakan Pelajar SMA Ngamuk saat Tak Diberi Uang, Pelaku Ajak Duel Tinju Korban (twitter)

Namun, di hari Kamis, tetangga MD memperlihatkan video bullying tersebut kepada orangtua korban yang didapatkan pada hari Rabu dari pesan terusan teman-temannya.

Lantaran kekurangan yang dimiliki MD, tetangga tersebut berpikir jika korban tak memberi tahu orangtainya maka MD akan semakin sering mengalami pembullyan.

Mengetahui video tersebut, orangtua MD langsung emosi dan berniat membawa kasus bullying ini ke jalur hukum.

Pada hari Jumat, orangtua MD enggan untuk menandatangi surat erjanjian tertulis tersebut, mereka berubah pikiran dan menolak perjanjian damai.

Orangtua MD memilih untuk menempuh jalur hukum dengan melaporkannya ke polisi.

 

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved