Korban Kecelakaan Maut Bus Setia Negara di Kuningan, Kondisinya Mengenaskan Akibat Terlindas

Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai

TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN - Jaeni (65), korban kecelakaan maut yang terlindas Bus Setia Negara, Kamis (9/3/2023) malam sekitar pukul 21.30 WIB, diduga meninggal saat dibawa ke rumah sakit.

"Dugaan kuat akibat tak kuat menahan rasa sakit dan beberapa organ vital tak berfungsi sebagaimana mestinya," kata Wawan petugas pemulasara saat memberikan keterangan saat dihubungi ponselnya, Jum'at (10/3/2023).

Baca juga: VIDEO Heboh Kecelakaan Maut di Kuningan Itu Ternyata Libatkan Bus Setia Negara, Bukan Luragung

Menurut Wawan, korban kecelakaan maut itu meninggal dalam perjalanan menuju rumah sakit daerah.

"Betul, saat korban tiba di rumah sakit itu sudah tidak bernyawa. Namun, kami lakukan pemeriksaan hingga di lakukannya pemulasaraan," kata Wawan lagi.

Menyinggug soal jasad dan beberapa organ vital korban hingga meninggal, ini terjadi dari bagian pinggang hingga ke bawah.

"Iya, jadi tubuh korban ini sudah terlihat daging dan biji dakar korban juga pecah," katanya.

Diketahui sebelumnya, sebuah Bus dan dua sepeda motor terlibat kecelakaan di Jalan Raya Desa Cihideunghilir Kecamatan Cidahu Kabupaten Kuningan,  Jum'at (10/3/2023) sekira pukul 20.30 Wib.

"Akibat peristiwa itu, pengendara sepeda motor revo meninggal dunia dalam perjalanan menuju RSUD 45. Sementara pengendara motor Supra masih dalam perawatan," ungkap Kasat Lantas Polres Kuningan AKP Vino Lestari melalui Kanit Gakkum Polres Kuningan IPDA Sri Martini.

Sedang, Kanit Gakum Polres Kuningan mengatakan, semula pengendara sepeda motor Honda Revo warna hitam Nopol E-3876-ZE melaju dari arah Cidahu menuju Ciawigebang, setibanya di lokasi pengemudi menyalip mobil bus yang searah di depannya dengan nopol B-7838-TGC.

"Akan tetapi dari arah berlawanan ada motor Supra X dengan nopol E-3318-YAA. Tabrakan pun tak bisa dihindari. Akibatnya, pengemudi motor Revo terpental ke sebelah kiri dan terlindas oleh mobil bus. Sedangkan pengendara sepeda motor Supra mengalami patah tulang," katanya.

"Kedua korban, kata Kanit, langsung dibawa ke RS Arya Kamuning. Hanya saja, pengendara motor revo karena mengalami luka berat di rujuk ke RSUD 45 Kuningan, namun perjalanan, korban meninggal dunia," ujar Kanit.

Disebutkan, kedua korban merupakan warga Desa Cihideunghilir Kecamatan Cidahu. Korban meninggal dunia bernama Jaeni Bin Dulyamin (65), sedangkan korban yang masih dalam perawatan M Farhan Fauzi Bin Soleh (19).

"Untuk pengemudi bus bernama Surahman  (47) warga Desa Cikeusal Kecamatan Cimahi masih dimintai keterangan," kata Kanit. (*)