Murid SD Tewas Dibacok

Kronologi Murid SD di Sukabumi Dibacok Hingga Tewas, Polisi Masih Buru Pelaku

RM, murid kelas 6 SD menjadi korban pembacokan yang diduga dilakukan oleh pelajar SLTP yang bergerombol mengendarai sepeda motor

Dok Polres Sukabumi
Polisi saat melakukan olah TKP pembacokan terhadap pelajar SD hingga tewas di Jalan KH Anwari, depan Taman Tenjoresmi, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Kabupaten Sukabumi M Rizal Jalaludin


TRIBUNCIREBON.COM, SUKABUMI - RM, murid kelas 6 SD menjadi korban pembacokan yang diduga dilakukan oleh pelajar SLTP yang bergerombol mengendarai sepeda motor.

Peristiwa pembacokan itu terjadi di Jalan KH Anwari, depan Taman Tenjoresmi, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.


Kapolres Sukabumi, AKBP Marulu Pardede, mengatakan, peristiwa pembacokan terjadi sekitar pukul 11.30 WIB, Sabtu (4/3/2023).

Baca juga: Breaking News: Murid SD di Sukabumi Tewas Dibacok, Pelaku Diduga Gerombolan Bermotor


"Korban pulang sekolah bersama teman-temannya dengan berjalan kaki, tiba-tiba di pinggir jalan tepatnya di depan SMP 3 Palabuhanratu, korban tanpa sebab langsung dibacok ke arah leher korban menggunakan senjata tajam oleh pelaku yang sebelumnya tidak dikenal," kata Maruly dalam keterangan diterima Tribunjabar.id, malam ini.

Polisi saat melakukan olah TKP pembacokan terhadap pelajar SD hingga tewas di Jalan KH Anwari, depan Taman Tenjoresmi, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat
Polisi saat melakukan olah TKP pembacokan terhadap pelajar SD hingga tewas di Jalan KH Anwari, depan Taman Tenjoresmi, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat (Dok Polres Sukabumi)


Maruly menjelaskan, korban mengalami luka di leher hingga mengalami pendarahan cukup parah. Menurutnya, berdasarkan informasi saksi di TKP, para pelaku melarikan diri ke arah Citepus.


"Korban sempat ditolong oleh warga sekitar untuk dibawa ke rumah sakit dilakukan pertolongan, namun setelah dibawa, dalam perjalanan dan sampai di rumah sakit korban diketahui meninggal dunia," jelasnya.


Saat ini, kata Maruly, pihaknya masih melakukan pemeriksaan saksi-saksi dan melakukan pengejaran terhadap pelaku.


"Masih pencarian terhadap terduga pelaku yang kabur," ucapnya.* (M Rizal Jalaludin)

Murid SD dibacok hingga tewas

R, seorang murid SD tewas diduga dibacok gerombolan bermotor saat perjalanan pulang sekolah di jalan raya KH Anwari, tepatnya di depan Taman Bunga (Tenjoresmi), Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, sekitar pukul 11.00 WIB, Sabtu (4/3/2023).


Seorang warga yang melihat peristiwa itu, Aji (40) mengatakan, pelajar SDN Sirnagalih itu tengah berjalan kaki untuk pulang ke arah Gunung Butak, Citepus PAM.


"Si korban yang meninggal itu iya setiap hari jalan (sini), pulang sekolah selalu dia lewat sini. Stop ojegnya gak tahu, tapi setahu saya kadang-kadang dia ada yang bantu, yang jemput dianya," kata pedagang somay di sekitar TKP itu.

Ia mengatakan, dari arah Citepus datang gerombolan bermotor membawa bendera ukuran besar berwarna merah, putih, biru. Gerombolan pelajar itu diduga membacok korban dengan senjata tajam.

Jasad korban pembacokan saat dievakuasi di kamar jenazah RSUD Palabuhanratu
Jasad korban pembacokan saat dievakuasi di kamar jenazah RSUD Palabuhanratu (Dok Polsek Palabuhanratu)


"Dari arah bawah ke atas mau arah pulang. Sebaliknya ada rombongan bawa bendera, soal seragamnya saya gak tahu. Cuma sepengetahuan saya (gerombolan) bajunya itu preman biasa-biasa aja, baju biasa, cuma dalemannya gak tahu soalnya kaya double pakaiannya, ada yang pake switer," kata Aji.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved