Pabrik Kasur di Cirebon Terbakar

Belasan Ribu Liter Cairan Kimia di Pabrik Kasur Arjawinangun Cirebon Jadi Penyebab Api Sulit Padam

Kebakaran yang melanda pabrik kasur di wilayah Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon, belum padam, Selasa (28/2/2023).

Tribuncirebon.com/Ahmad Imam Baehaqi
Kobaran api masih terlihat di bagian pabrik kasur di Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon, Selasa (28/2/2023) 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi


TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Kebakaran yang melanda pabrik kasur di wilayah Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon, belum padam, Selasa (28/2/2023).


Hingga kini, puluhan petugas tampak masih berjibaku menjinakkan api yang meluluhlantakkan pabrik kasur itu selama kira-kira 12 jam.


Petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Cirebon, Sutisno, mengakui, api sempat mengecil namun kemudian kembali membesar.


Menurut dia, hal itu disebabkan banyaknya cairan kimia yang menjadi bahan pembuatan busa yang tersimpan di pabrik tersebut.

Baca juga: Sudah 12 Jam, Kebakaran Pabrik Kasur di Arjawinangun Cirebon Belum Padam

"Cairan kimia yang tersimpan di pabrik tersebut jumlahnya mencapai 16 ribu liter," kata Sutisno saat ditemui di lokasi kejadian, Selasa (28/2/2023).

Petugas damkar saat berjibaku memadamkan api di pabrik kasur PT AIYI Indonesia International di Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon, Senin (27/2/2023) malam.
Petugas damkar saat berjibaku memadamkan api di pabrik kasur PT AIYI Indonesia International di Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon, Senin (27/2/2023) malam. (Tribuncirebon.com/Ahmad Imam Baehaqi)

Ia mengatakan, cairan kimia itu tersimpan dalam dua tangki besar yang masing-masing kapasitasnya mencapai 8000 liter.


Selain itu, pihaknya mengakui lebih dari 100 drum berisi cairan kimia yang tersimpan di pabrik tersebut selamat dari kobaran api.


"Seratusan drum itu selamat, enggak terbakar, dan cairan ini yang diduga memicu dentuman saat kebakaran, karena tersambar api," ujar Sutisno.


Ia menyampaikan, keberadaan cairan kimia tersebut juga sempat menyulitkan puluhan petugas dalam menjinakkan si jago merah.

Petugas saat berjibaku memamkan kobaran api di pabrik kasur PT AIYI Indonesia International di Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon, Senin (27/2/2023) malam.
Petugas saat berjibaku memamkan kobaran api di pabrik kasur PT AIYI Indonesia International di Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon, Senin (27/2/2023) malam. (Tribuncirebon.com/Ahmad Imam Baehaqi)


Pasalnya, api yang sempat mengecil pun kembali membesar akibat menyambar cairan kimia itu, bahkan hingga memicu ledakan atau dentuman besar.


"Saat ini, masih tersisa satu titik api di bagian ujung pabrik, dan kami juha memfokuskan pemadaman ke titik tersebut," kata Sutisno.

 

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved