Terbongkar, Ini Modus Mucikari Prostitusi Online di Indramayu, Sehari Layani 5 Tamu, PSK Usia 15
AKBP M Fahri Siregar menyampaikan, dalam menjalankan aksinya, pelaku menjadi operator di aplikasi kencan online untuk mencari pelanggan.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: dedy herdiana
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Polisi mengungkap prostitusi online lewat aplikasi kencan online di Kabupaten Indramayu.
Kasus ini bermula dari laporan masyarakat yang resah karena lingkungan mereka dijadikan tempat prostitusi.
Baca juga: 3 Mucikari Prostitusi Online di Indramayu Diringkus 1 Masih Usia 16 Tahun, Jual PSK via Aplikasi Ini
Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar mengatakan, ada tiga tersangka mucikari yang ditangkap di kos-kosan daerah Kelurahan Kepandean, Kecamatan/Kabupaten Indramayu.
Masing-masing adalah MFM (16) warga Kabupaten Bogor, kemudian RLJ (22) dan MF (24) warga Jakarta.
Polisi juga mengamankan 3 orang PSK, salah satunya bahkan ada yang masih berusia 15 tahun yaitu berinisial JY.
Dua PSK lainnya adalah MD (30) dan AA (24). Ketiga PSK itu merupakan warga Kabupaten Bogor.
"Para tersangka memasarkan para saksi korban menggunakan aplikasi kencan," ujar dia didampingi Kasat Reskrim Polres Indramayu, AKP Fitran Romajimah saat konferensi pers di Mapolres Indramayu, Selasa (24/1/2023).
AKBP M Fahri Siregar menyampaikan, dalam menjalankan aksinya, pelaku menjadi operator di aplikasi kencan online untuk mencari pelanggan.
Ada beberapa akun yang mereka gunakan, di antaranya menggunakan nickname Sisil, Keysa, Alena, VanyGladys.
Tersangka mucikari juga memasang status open dengan foto wanita cantik yang menggoda untuk menarik lelaki hidung belang.
"Setelah ada laki-laki pelanggan yang masuk ke akun tersebut, pelaku membalas dan melakukan transaksi tarip PSK yang akan dipilih," ujar dia.
Lanjut AKBP M Fahri Siregar, tarif yang dikenakan pelaku yakni mulai dari Rp 300 ribu sampai dengan Rp 1,5 juta untuk satu kali melakukan persetubuhan.
Baca juga: Polisi Gerebek Dua PSK yang Tengah Layani Tamu di Indramayu, 3 Muncikari Prostitusi Online Ditangkap
Setelah pelanggan cocok dengan harga tersebut, pelaku kemudian mengirim lokasi tempat prostitusi. Kemudian memberi tahu PSK yang sudah dipilih untuk bersiap menerima tamu.
Disampaikan AKBP M Fahri Siregar, para mucikari tersebut mendapat keuntungan sebesar Rp 50 ribu untuk tarif PSK seharga Rp 300 ribu hingga Rp 150 ribu untuk tarif PSK seharga Rp 500 ribu.
Adapun setiap harinya, dari masing-masing PSK bisa sebanyak 2-5 orang lelaki hidung belang.
"Pelaku dan korban saksi (PSK) datang ke Indramayu sejak tanggal 4 Januari 2023, dan menyewa kamar kos-kosan untuk dijadikan tempat transaksi," ujar dia.
4 Lokasi SIM Keliling di Indramayu Hari Ini 10 Oktober 2025, Tugu KB Singaraja dan Desa Juntikebon |
![]() |
---|
Muncul Bus Untuk 'Pulangkan' Bupati Indramayu Lucky Hakim ke Kampungnya di Cilacap, Ini Awal Mulanya |
![]() |
---|
4 Lokasi SIM Keliling di Indramayu Hari Ini 8 Oktober 2025, Desa Bondan dan Bank BJB KCP Juntinyuat |
![]() |
---|
Banjir Rob Terjang Sejumlah Wilayah di Indramayu di Momen Hari Jadi, Ketinggian Mencapai Satu Meter |
![]() |
---|
4 Lokasi SIM Keliling di Indramayu Besok 8 Oktober 2025, Desa Bondan dan Bank BJB KCP Juntinyuat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.