Wawalkot Cirebon Harapkan Pasar Murah TPID Jaga Inflasi dan Stabilitas Harga Kepokmas Jelang Imlek

TPID Kota Cirebon menggelar operasi pasar murah di Wihara Pemancar Keselamatan, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, Kamis (19/1/2023).

Tribuncirebon.com/Ahmad Imam Baehaqi
Wakil Wali Kota Cirebon, Eti Herawati (kedua kiri), didampingi Kepala KPw BI Cirebon, Hestu Wibowo (kiri), saat melayani pengunjung pasar murah TPID Kota Cirebon di Wihara Pemancar Keselamatan, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, Kamis (19/1/2023). 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi


TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Cirebon menggelar operasi pasar murah di Wihara Pemancar Keselamatan, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, Kamis (19/1/2023).


Kegiatan yang diserbu puluhan warga tersebut tampak dibuka oleh Wakil Wali Kota Cirebon, Eti Herawati, didampingi Kepala Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Cirebon, Hestu Wibowo, dan lainnya.


Pasar murah tersebut juga menyediakan berbagai komoditas pangan yang dijual di bawah harga pasar dari mulai beras, telur, cabai merah, cabai rawit, bawang, dan lainnya.


Wakil Wali Kota Cirebon, Eti Herawati, berharap, pasar murah itu dapat menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok masyarakat (kepokmas), khususnnya di masa menjelang Tahun Baru Imlek seperti sekarang.

Baca juga: Puluhan Warga Serbu Pasar Murah TPID Kota Cirebon, Harga Telur Murah Rp 24 Ribu Per Kg


"Kami berharap, pasar murah ini juga dapat menjaga inflasi Kota Cirebon pada momen Imlek," kata Eti Herawati saat ditemui seusai pembukaan pasar murah tersebut.

Wakil Wali Kota Cirebon, Eti Herawati (kedua kiri), didampingi Kepala KPw BI Cirebon, Hestu Wibowo (kiri), saat melayani pengunjung pasar murah TPID Kota Cirebon di Wihara Pemancar Keselamatan, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, Kamis (19/1/2023).
Wakil Wali Kota Cirebon, Eti Herawati (kedua kiri), didampingi Kepala KPw BI Cirebon, Hestu Wibowo (kiri), saat melayani pengunjung pasar murah TPID Kota Cirebon di Wihara Pemancar Keselamatan, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, Kamis (19/1/2023). (Tribuncirebon.com/Ahmad Imam Baehaqi)


Ia mengatakan, pada 2022 inflasi Kota Cirebon yang mencapai 4,86 persen merupakan yang terendah dibanding tujuh daerah lainnya di Jawa Barat yang disurvei IHK oleh BPS.


Karenanya, menurut dia, operasi pasar murah menjadi salah satu upaya TPID Kota Cirebon untuk menjaga inflasi dan stabilitas harga kebutuhan pokok masyarakat.


"Alhamdulillah, kami juga bersyukur antusiasme masyarakat di pasar murah ini cukup tinggi, dan beberapa komoditas juga habis terjual," ujar Eti Herawati.

Baca juga: Jaga Tren Positif Pertumbuhan Ekonomi Ciayumajakuning, BI Cirebon Beri Rekomendasi Ini


Sementara Kepala KPw BI Cirebon, Hestu Wibowo, menyampaikan, pasar murah kali ini merupakan program kerja pertama TPID Kota Cirebon pada awal 2023 untuk menjaga daya beli masyarakat.


Pihaknya mengakui, pasar murah tersebut juga bertujuan untuk menyediakan pasokan bahan pokok yang harganya terjangkau bagi masyarakat Kota Udang.


Ia juga mengakui, berdasarkan hasil pemantauan di momen menjelang Imlek harga sejumlah komoditas pangan mulai merangkak naik meski belum terlalu signifikan.


"Sejauh ini, yang paling terlihat itu kenaikan harga beras sehingga kami perbanyak stok beras di pasar murah, dan beberapa komoditas juga disubsidi," kata Hestu Wibowo.

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved