Daftar Caketum PSSI, Erick Thohir Didukung Kaesang, Raffi Ahmad, Atta Halilintar & Bos Persib

Erick Thohir rupanya mendapatkan suara pernuh dari sejumlah kalangan artis seperti Raffi Ahmad.

Tribunjakarta
Caketum PSSI, Erick Thohir Kantongi Suara dari Kaesang, Raffi Ahmad, Atta Halilintar 

TRIBUNCIREBON.COM - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir resmi mendaftarkan diri sebagai calon Ketua Umum (Caketum) PSSI.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Tibuncirebon, Erick Thohir tiba di kantor PSSI yang berada di GBK Arena Minggu siang pukul 10:50 WIB.

Pada momen tersebut, Erick Thohir tampil gagah dan cukup percaya diri dengan mengenakan jaket berwarna merah.

Tak sendirian, Erick Thohir rupanya mendapatakn dukungan sekaligus suara pernuh dari sejumlah kalangan artis yang dikenal memiliki klub sepak bola, seperti Raffi Ahmad hinngga Atta Halilintar.

Diketahui, Raffi Ahmad merupakan pemilik klub sepak bola RANS Nusantara FC.

Sedangkan Atta Halilintar merupakan pemegang FC Bekasi City.

Tak ketinggalan anak bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep pun turut mendukung keputusan Erick Thohir yang mencalonkan diri sebagai Caketum PSSI.

Baca juga: Sambil Mancing di Pinggir Laut Indramayu, Ratusan Pemancing Dukung Erick Thohir Jadi Capres

Kaesang Pangarep sendiri merupakan pemilik klub Persis Solo.

Baim Wong pun turut hadir mendukung Erick Thohir.

Keempat orang ini pun langsung mendampingi Erick Thohir menuju kantor PSSI yang berada di lantai 6 GBK Arena.

Tak hanya itu, terlihat juga Direktur Persib Bandung Teddy Tjahjono.

Di foto lain juga terlihat Glenn Sugita big bos Persib Bandung.

Usai mendaftar sebagai calon Ketum PSSI, Erick Thohir pun turut menyampaikan terima kasih kepada pemilik klub yang sudah mendukungnya.

Ia pun mengaku siap menyambut pemilihan Ketum PSSI dalam Kongres Luar Biasa (KLB) yang akan diselenggarakan 16 Februari 2023 mendatang.

"Saya ucapkan terima kasih kepada para voters, tapi hari ini tugasnya adalah memastikan apakah mimpi kita bersama menjadi kenyataan," ucapnya, Minggu (15/1/2023).

"Ayo kita mulai kerja, lihat tanggal 16 Februari nanti," sambungnya.

Baca juga: Erick Thohir Pernah Jabat Ketua Panitia Asian Games 2018, Pengamat Politik: Modal Jadi Cawapres

2 Tokoh Ini Caketum PSSI, Bakal Terjadi Duel Sengit Erick Thohir vs La Nyalla di KLB PSSI

Menteri Badang USaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir mengumumkan jika dirinya mendaftarkan diri sebagai calon Ketua Umum PSSSI.

Kabar tersebut tentu meramaikan bursa pencalonan Ketum PSSI baru.

Diketahui, Erick Thohir mengumpulkan berkas pendaftaran calon Ketum PSSI pada Minggu (15/1/2023).

"BESOK, MINGGU (15/1/2023), sekitar 11.00 WIB, ERICK THOHIR akan mengembalikan formulir kesediaan dicalonkan menjadi ketua umum PSSI ke kantor PSSI, di lantai 6 Gedung GBK Arena," tulis rilis, Sabtu (14/1/2023).

Nama Erick Thohir sebelumnya sudah disebut-sebut oleh banyak pecinta sepak bola Indonesia untuk menjadi Ketum PSSI.

Erick Thohir yang memiliki pengamalan di dunia sepak bola internasional diharapkan bisa membawa perubahan positif bagi tata kelola dan prestasi sepak bola Indonesia.

Erick Thohir bukanlah sosok yang baru di dunia sepak bola.

Dia pernah menjabat sebagai Presiden Inter Milan pada 2013.

Terjadi Duel Sengit Erick Thohir vs La Nyalla
Terjadi Duel Sengit Erick Thohir vs La Nyalla (tribun)

Baca juga: Emak-emak di Pengungsian Gempa Cianjur Curhat ke Erick Thohir, Minta Ini ke Menteri BUMN

Erick Thohir juga memiliki peran penting dalam proses loby PSSI ke FIFA saat Tragedi Kanjuruhan terjadi dan 'mengancam' status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20.

Dengan mendaftarnya Erick Thohir sebagai calon Ketum PSSI, maka sudah akan terjadi persaingan di KLB PSSI nanti.

Adapun Erick Thohir nantinya akan bersaing dengan La Nyalla Mattalitti.

Pasalnya, per Jumat (13/1/2023), La Nyalla Mattaliti sudah mengumpulkan berkas pendaftaran menjadi bakal Calon Ketua Umum PSSI.

La Nyalla sendiri bukanlah nama asing di dunia persepak bolaan Tanah Air.

Pasalnya pria yang saat ini menjabat sebagai Ketua Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) periode 2019-2024 ini pernah memegang tampuk Ketua Umum PSSI periode 2015-2016.

La Nyalla mengaku tidak takut bersaing menghadapi nama-nama calon yang lebih populer, salah satunya adalah Erick Thohir.

"Saya bilang silahkan saja karena semua pasti belum terjadi, jadi kami ikhtiar saja," ucap La Nyalla.

Dengan adanya pencalona keduanya maka otomatis Erick Thohir dan La Nyalla akan meramiakn bursa pemilihan Ketum PSSI periode 2023-207 dalam Kongres Luar Biasa (KLB).

Pendaftaran kedua calon Ketua Umum PSSI, Erick Thohir dan La Nyalla Mattalitti ini dilakukan saat Kongres Luar Biasa PSSI (KLB PSSI) belum membentuk Komite Pemilihan dan Komite Banding Pemilihan.

Seperti yang diketahui, rangkaian KLB PSSI bakal dimulai pada 16 Februari 2023 mendatang.

Salah satu agenda dari KLB PSSI sendiri adalah pemilihan Ketua Umum PSSI periode 2023-2027.

Baca juga: La Nyalla Kecam Keras Penjualan Vaksin Covid-19 Ilegal yang Dilakukan Oknum Dokter dan ASN di Sumut

"Bahwa surat FIFA yang mempercepat kongres yang permohonan PSSI itu di bulan Maret oleh FIFA kan dipercepat pada 16 Februari 2023," kata Yunus Nusi melalui rilis yang diterima oleh BolaSport.com.

"Kami sampaikan, lalu bagaimana cara kerja tahapan sampai pemilihan yang sementara ini Kongres belum memilih Komite Pemilihan dan Komite Banding Pemilihan."

"Oleh FIFA, Sanjeevan (Sanjeevan Balasingam) menyampaikan, tidak apa-apa bahwa proses tahapan dilaksanakan oleh Kesekjenan."

"Pada waktunya nanti Komite Pemilihan terpilih, semuanya langsung diambil alih oleh Komite Pemilihan dan Komite Banding Pemilihan."

"Bahwa ini tentunya tak terlepas dari approval dari FIFA melalui Sanjeevan, tidak ada masalah karena diawali dari tahapan administrasi."

"Maka yang akan menampung semua korespondensi tentang tahapan Kesekjenan pada tanggal 14 terpilih Komite Pemilihan dan Komite Banding Pemilihan."

"Kesekjenan langsung menyerahkan keseluruhan berkas dan pelaksanaan kongres pemilihan diserahkan sepenuhnya oleh Komite Pemilihan dan Komite Banding Pemilihan," tutup Yunus Nusi.

 

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved