Gempa Aceh

Aceh Diguncang Gempa M 3,7 Pagi Tadi, Bertepatan dengan Gempa dan Tsunami 2004, 18 Tahun Silam

Meski tergolong skala guncangan kecil, gempa tersebut setidaknya telah mengingatkan kita pada gempa 18 tahun lalu disertai tsunami di Aceh

Editor: dedy herdiana
BMKG
Aceh Diguncang Gempa M 3,7 Pagi Tadi, Bertepatan dengan Gempa dan Tsunami 2004, 18 Tahun Silam 

TRIBUNCIREBON.COM - Aceh diguncang gempa M 3,7, pagi tadi, Senin (26/12/2022).

BMKG mencatat gempa tersebut terjadi pukul 05.38 WIB, dengan pusat gempa di darat, sekitar 8 Km Barat Laut Kabupaten Bener Meriah, Aceh.

"#Gempa (UPDATE) Mag:3.7, 26-Des-22 05:38:54 WIB, Lok:4.79 LU, 96.82 BT (Pusat gempa berada di darat 8 km BaratLaut Kab. Bener Meriah), Kedlmn:3 Km Dirasakan (MMI) II - III Bener Meriah #BMKG," tulis @InfoBMKG, Senin (26/12/2022).

Baca juga: Baru Saja Gempa M 3,1 Mengguncang Sukabumi, BMKG: Kedalaman Pusat Gempa 39 Km

Meski tergolong skala guncangan kecil, gempa tersebut setidaknya telah mengingatkan kita pada gempa 18 tahun lalu yang disertai dengan bencana tsunami di Aceh.

Tanggalnya, tepat pada 26 Desember ini. Bencana dahsyat itu terjadi pada tahun 2004.

Detik-detik gempa dan tsunami Aceh 2004, benar-benar membuat air mata yang tumpah seakan menjadi lautan duka manusia se Indonesia bahkan dunia.

Diketahui gempa dan tsunami Aceh terjadi pada pagi Minggu, 26 Desember 2004 atau 18 tahun silam.

Suasana Simpang Lima Banda Aceh saat diterjang tsunami Minggu 26 Desember 2004.
Suasana Simpang Lima Banda Aceh saat diterjang tsunami Minggu 26 Desember 2004. (SERAMBINEWS.COM/BEDU SAINI)

Awalnya gempa mahadahsyat berkekuatan 8,9 skala richter (SR) atau dalam versi lain ditulis Magnitudo 9,3 mengguncang Aceh sekitar pukul 07.58 WIB.

Orang-orang berhamburan keluar rumah, bangunan yang menjulang tinggi sebagian roboh menyentuh tanah.

Guncangan sekuat itu dengan durasi 10 menit sudah menewaskan sebagian korban walau tsunami belum menyapu dataran tanah berjuluk Serambi Mekkah ini.

Gempa tersebut berpusat di Samudra Hindia pada kedalaman 10 kilometer di dasar laut tepatnya pada posisi 2,9 derajat Lintang Utara dan 96,6 derajat Bujur Timur.

Kemudian dalam hitungan menit, air laut memuntahkan gelombang raksasa dengan ketinggian yang berbeda-beda.

Puncak tertinggi yakni 34,5 meter di pantai Lhoknga, Aceh Besar sebagaimana tercatat dalam buku Tsunami Aceh Getarkan Dunia (2006:5) yang diterbitkan Serambi Indonesia dan Japan - Aceh Net.

Pulau Simeulue yang menjadi wilayah paling dekat dengan episentrum membutuhkan waktu 15 menit bagi tsunami naik ke daratan salah satu kabupaten di Aceh itu usai gempa.

Fenomena unik air surut pascagempa membuat sebagian masyarakat di daratan Aceh antusias pergi ke pantai mengumpulkan ikan yang tergeletak.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved