Head To Head Persib vs Persita: Maung Bandung Mendominasi, Tapi Kini Sedang Kesulitan

Pemain di atas juga kerap menjadi kreator serangan Persib Bandung yang dimulai dari sisi pertahanan dan sisi sayap.

Dengan begitu, Luis Milla yang gemar dengan formasi 3 bek dan memainkan dua pemain sayap dengan mobilitas tinggi diprediksikan berbeda pada malam ini karena ketersediaan pemain yang tidak memadai.

"Kita percaya dengan kemampuan tim ini, siapa pun yang akan main nanti harus semangat, bekerja keras, dan fokus pada pertandingan," tambah pelatih asal Spanyol tersebut.

Kelebihan Persita

Kondisi ini bisa menjadi keuntungan bagi Persita untuk memberi kekalahan perdana bagi Luis Milla sejak menggantikan Robert Alberts di kursi kepelatihan Persib.

Terlebih, Persita punya barisan lini serang yang berbahaya dengan produktivitas gol yang tidak jauh berbeda dengan Persib.

Ramiro Fergonzi, Wildan Ramdhani, dan Ezequiel Vidal sejauh ini sudah mencetak enam gol dan menjadi tumpuan gol bagi tim.

Konsitensi tersebut membawa Persita sempat nangkring di papan atas Liga 1 sebelum dijeda.

"Kami tahu para pemain di lini depan Persita cukup subur, dan itu yang harus kami waspadai," ungkap Dedi Kusnandar.

"Kami tidak hanya akan mewaspadai para penyerang mereka, tapi semua pemain yang ada di lini tengah dan belakang karena memiliki organisasi tim yang baik," jelasnya.

Konsistensi Persib Bandung mendapat ujian berat sebelum jeda paru musim.

Permainan ngotot dari anak asuh Alfredo Vera diprediksi akan membuat skuad Maung Bandung kesulitan.

Ramiro Fergonzi dan harus mencetak gol lebih dulu untuk membangun kepercayaan diri tim agar dapat mengalahkan Persib Bandung.

Pasalnya, tim asuhan Luis Milla bermain dengan determinasi yang tinggi.

Kondisi tertinggal akan memacu Henhen Herdiana cs untuk bermain lebih intens, lebih gigih untuk mengejar defisit gol dan meraih hasil maksimal.