Pangandaran Dilanda Gempa Malam Ini, Pusat Lindu di Laut, Berikut Unggahan BMKG

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Gempa bumi melanda laut selatan dekat Pangandaran, Jawa Barat, Kamis (8/12/2022) malam.

Akun Twitter BMKG menginformasikan gempa Pangandaran malam ini terjadi pukul 19.21 WIB.

Gempa tersebut bermagnitudo 3,2.

Pusat gempa bumi berada di laut.

Tepatnya 93 kilometer barat daya Pangandaran.

Gempa terjadi di kedalaman 10 kilometer.

"#Gempa Mag:3.2, 08-Dec-2022 19:21:35WIB, Lok:8.26LS, 107.87BT (93 km BaratDaya KAB-PANGANDARAN-JABAR), Kedlmn:10 Km #BMKG Disclaimer:Dlm bbrp menit pertama stlh gmp,parameter gmp dapat berubah dan boleh jadi blm akurat,kecuali tlh dianalisis ulang seismologist," tulis unggahan BMKG di Twitter.

Sepertinya gempa ini tak terasa oleh warga Pangandaran.

Karena di laman resmi BMKG tak disebutkan jika gempa ini dirasakan warga.

Tadi Pagi di Sukabumi

BMKG menyebutkan gempa terjadi di Sukabumi.

Gempa tersebut bermagnitudo 5,8.

Diketahui gempa tersebut mengguncang Kota Sukabumi, Jawa Barat pada Kamis (8/12/2022) siang pukul 07.50 WIB.

Adapun gempa bumi yang berpusat di Kota Sukabumi

Dilansir dari twitter BMKG, gempa bumi tersebut tidak berpotensi tsunami.

Berikut informasi gempa selengkapnya:

"#Gempa Mag:5.8, 08-Dec-2022 07:50:55WIB, Lok:7.27LS, 106.88BT (39 km BaratDaya KOTA-SUKABUMI-JABAR), Kedlmn:128 Km #BMKG Disclaimer:Dlm bbrp menit pertama stlh gmp,parameter gmp dapat berubah dan boleh jadi blm akurat,kecuali tlh dianalisis ulang seismologist," tulis BMKG.

Berikut penjelasan BMKG berikut imbauan bagi masyarakat:

* Lokasi Gempa: Pusat gempa berada di darat 22 km Tenggara Kota Sukabumi

* Wilayah Dirasakan (Skala MMI): IV Rancaekek, III Lembang, III Bogor, III Bandung, III Pangandaran, III Padalarang, III Pamoyanan, III Sumedang, III Cianjur, II Cisolok, II Sumur, II Sukabumi, II DKI Jakarta, II Garut, II Bekasi, II Tangerang Selatan, II Bandar Lampung

* Arahan: Gempa ini dirasakan untuk diteruskan pada masyarakat

* Saran BMKG: Hati-hati terhadap gempabumi susulan yang mungkin terjadi

Baca juga: BMKG Temukan Patahan Baru di Cianjur, Jadi Penyebab Gempa Mematikan Tanggal 21 November Lalu