Diiming-imingi Amplop dan Ngaku Teman Bapaknya, Motor Bocah di Pangandaran Ini Pun Lenyap

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna

TRIBUNCIREBON.COM, PANGANDARAN - Diiming-imingi amplop, sebuah sepeda motor yang dikendarai oleh seorang bocah di Pangandaran dicuri orang tak dikenal.

Kejadian  pencurian sepeda motor ini terjadi di wilayah Dusun Cibuluh 1, Desa Cibuluh Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, Sabtu (12/11/2022) sekitar pukul 13:30 WIB.

Baca juga: Demi Keluarga, Iin Asal Tasik yang Sakit Parah Paksakan Diri Jualan, Akhirnya Meninggal di Motor

Ketika korban bernama Sigit mengendarai sepeda motor sejenis Honda Beat Street bernopol Z 5652 VAA berwarna hitam, melaju dari arah Kalipucang menuju Padaherang.

Namun, tiba-tiba ada pengendara yang menggunakan sepeda motor sejenis Honda Beat berwarna hitam dan berboncengan menghentikan korban di sekitar Pasar Kalipucang.

"Terus, orang itu mau memberikan amplop. Tapi karena di tempat keramaian, akhirnya anak saya digiring ke lokasi yang sepi oleh pelaku (wilayah Desa Cibuluh)," ujar Edi Sarwono (48) selaku ayah korban melalui WhatsApp, Sabtu (12/11/2022) malam.

Setelah sampai di tempat yang sepi, kata Ia, pelaku katanya mengaku sebagai teman dirinya. 

"Dan akhirnya, pelaku meminjam motor yang digunakan anak Saya dengan alasan katanya akan mengambil kunci rumah di rumah temannya," kata Ia. 

Selain itu, pelaku juga beralasan akan mengambil surat-surat penting untuk diserahkan kepada dirinya.

"Karena anak saya masih kecil, tak tahu apa-apa, pelaku langsung mengambil sepeda motor yang dikendarai anak saya dan langsung pergi meninggalkan anak saya," ucapnya.

Karena sepeda motor hilang diambil oleh 2 orang tak dikenal, ayah korban mengalami kerugian dengan taksiran sekitar Rp 17 juta. 

Atas kejadian yang menimpanya, pada sabtu (12/11/2022) sore Ia juga langsung melapor ke pihak kepolisian di Polsek Kalipucang Polres Pangandaran.

"Sore tadi, Saya sudah lapor karena motornya sudah pasti dicuri dan tidak akan kembali. Ya, mudah mudahan motor sama pelakunya cepat ketemu," ucap Edi.