Idap Penyakit Langka, Casnawi Warga Ligung Menangis saat Ditolong Dandim 0617/Majalengka

Dandim 0617/Majalengka, Letkol Inf Danang Biantoro langsung merespon cepat terhadap seorang warga yang mengidap penyakit langka.

Penulis: Eki Yulianto | Editor: dedy herdiana
Tribuncirebon.com/Eki Yulianto
Dandim 0617 Majalengka, Letkol Inf Danang Biantoro saat melihat kondisi tubuh Casnawi, warga Desa Tegalaren, Kecamatan Ligung, Kabupaten Majalengka yang mengidap penyakit langka di tubuhnya, Rabu (19/10/2022). 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA- Dandim 0617/Majalengka, Letkol Inf Danang Biantoro langsung merespon cepat terhadap seorang warga yang mengidap penyakit langka.

Pada Rabu (19/10/2022), warga bernama Casnawi (46) itu langsung dibawa Dandim ke Rumah Sakit Ciremai di wilayah Kota Cirebon.

Sebelum dirujuk, pria asal Desa Tegalaren, Kecamatan Ligung, Kabupaten Majalengka itu diminta mendatangi Makodim.

Baca juga: KISAH Sedih Keluarga di Indramayu, Anak Ke-1 Meninggal Karena Penyakit Langka Kini Dialami Anak Ke-3

Di sana, Casnawi diberitahu jika dirinya akan diberi pengobatan secara gratis.

Tak disangka, informasi yang diterimanya itu membuat Casnawi menangis haru.

Ia tak bisa berkata-kata, hanya bisa bersyukur atas apa yang ia terima.

"Alhamdulillah ya Allah, terima kasih Pak Dandim," ujar Casnawi, Rabu (19/10/2022).

Dandim 0617 Majalengka, Danang Biantoro mengatakan, ia mengetahui adanya warga yang mengidap penyakit langka tersebut di media sosial.

Ia merasa prihatin, terlebih informasi yang diterimanya bahwa Casnawi terus berjuang hidup di tengah penyakit yang dideritanya.

Mendengar kondisi itu, membuat Dandim melaporkan hal tersebut kepada Danrem 063/SGJ, Kolonel Inf Dany Rakca.

"Saya sampaikan kepada Danrem 063/SGJ terkait kondisi Casnawi yang sangat membutuhkan bantuan pengobatan agar bisa sembuh dari penyakit tersebut" ujar Danang.

Ia pun bersyukur, Danrem saat itu langsung meresponnya dengan cepat.

"Alhamdulillah, Danrem 063/SGJ merespon dengan cepat."

"Beliau memerintahkan kepada kami untuk segera membawa Casnawi ke RST Ciremai di Cirebon, guna mendapatkan pengobatan secara maksimal," ucapnya.

Setelah melaksanakan pemeriksaan kesehatan awal di Klinik Poskes 03.10.17/Majalengka, sambung dia, Casnawi langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Ciremai guna penangan lebih lanjut.

Ia berharap, pengobatan itu membuat Casnawi beserta keluarganya tetap semangat dan jangan pernah putus asa dalam menghadapi penyakit yang dideritanya.

"Terus berdoa dan berusaha, yakinlah bahwa semua penyakit itu akan ada obatnya" jelas dia.

Informasi yang berhasil dihimpun, penyakit yang diterima Casnawi sudah terjadi sejak 40 tahun lalu.

Di tubuhnya terdapat kelainan di mana pada sekujur tubuhnya dipenuhi oleh benjolan.

Di bagian bawah lengannya juga terdapat gumpalan daging dengan berat sekitar 10 kilogram.

Tak jarak, karena kondisi tubuhnya Casnawi itu, dirinya mendapat julukan sebagai manusia akar atau penyakit langka.

Pekerjaannya yang hanya sebagai pencari rumput dan membersihkan makam, membuat penghasilan Casnawi tak seberapa.

Hal itu juga yang membuat Casnawi selama ini enggan ke dokter, karena tak memiliki biaya.

 

 

 
 
 

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved