Tanah Rel Kereta Api Ambles di Cilacap, 6 KA Ini Alami Keterlambatan, Daop 2 Bandung Minta Maaf
Tanah jalur rel kereta api ambles di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah pada Jumat (7/10/2022) malam sekitar pukul 22.00 WIB.
- KA Kahuripan (KA 284) relasi Kiaracondong-Blitar lambat 217 menit.
Terkait dengan hal itu, dia mengatakan PT KAI Daop 5 Purwokerto mengambil langkah penanganan agar kelambatan perjalanan KA tidak bertambah.
KAI melakukan operstapen terhadap perjalanan KA-KA tersebut yaitu dengan memindahkan penumpang ke armada bus.
Selain itu merubah rute perjalanan KA untuk KA Serayu Pagi yang seharusnya keberangkatan dari Purwokerto-Kiaracondong-Pasarsenen menjadi hanya relasi Purwokerto-Cikampek.
Ia mengatakan hingga saat ini, seluruh tim prasarana PT KAI (Persero) terus berupaya melakukan tindakan penanganan kondisi di lintas untuk dapat memastikan keselamatan dan keamanan perjalanan kereta api di sejumlah area jalur rel yang terdampak.
Bagi penumpang yang terdampak, kata dia, dapat melakukan proses pembatalan tiket melalui loket yang terdapat di stasiun.
"Pembatalan tiket karena perjalanan kereta api dibatalkan, akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan," ujarnya.
Daop 2 Bandung Minta Maaf
Kereta api dari Jawa Tengah dan Jawa Timur, tujuan Bandung mengalami gangguan.
Humas PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) Daop 2, Kuswardoyo mengatakan, gangguan terjadi di petak jalan antara Jeruklegi - Kawunganten Cilacap, Jawa Tengah.
"Jadi, sehubungan dengan semalam sampai tadi pagi terjadi hujan yang cukup deras, maka di petak jalan antara Jeruklegi - Kawunganten terjadi ambles di sejumlah titik, sehingga perjalanan kereta api dari Bandung ke arah timur atau sebaliknya, sampai saat ini masih mengalami gangguan," ujar Kuswardoyo, saat dihubungi Sabtu (8/10/2022).
Menurutnya, saat ini petugas dari Daop 5 masih tetap berada di lokasi untuk melakukan perbaikan.
"Namun perbaikan ini juga tergantung pada kondisi cuaca di lokasi, karena memang kalau di sana masih hujan deras, tentunya akan menghambat proses perbaikan yang sedang kita kerjakan," katanya.
Ia pun memastikan, selama proses perbaikan semua perjalanan kereta api masih terhenti dan belum bisa melalui lokasi tersebut.
"Tentunya kami dari PT KAI mohon maaf yang sebesar-besarnya, diakibatkan adanya gangguan alam terhadap operasional perjalanan kereta api, saat ini kami dari jajaran PT KAI masih berupaya untuk menormalisasi jalur tersebut, kami berharap pekerjaan kami di lokasi bisa cepat selesai dan tentunya operasional kereta api bisa kembali normal," ucapnya.
(Tribunjabar.id/TribunBanyumas.com)
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunBanyumas.com dengan judul Rel Ambles di Cilacap Akibat Hujan Deras, Berikut KA Yang Alami Keterlambatan