Wisata Cirebon

Wisata Cirebon: Mitos Patung Perawan Sunti di Goa Sunyaragi yang Tak Boleh Disentuh Anak Perawan

Dibalik keindahan dan kemegahan Goa Sunyaragi, wisata Cirebon satu ini juga menyimpan cerita atau mitos di dalamnya.

Editor: Mumu Mujahidin
Tribuncirebon.com/Ahmad Imam Baehaqi
Pengunjung saat berwisata di Taman Air Gua Sunyaragi, Jalan Brigjend Dharsono, Kota Cirebon, Sabtu (9/7/2022). Mitos Patung Perawan Sunti yang ada di objek wisata Cirebon Goa Sunyaragi yang tak boleh disentuh anak perawan. 

TRIBUNCIREBON.COM - Salah satu objek wisata Cirebon yang paling terkenal adalah Goa Sunyaragi.

Terletak di Desa Sunyaragi, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon Goa Sunyaragi termasuk mudah diakses.

Dibalik keindahan dan kemegahan Goa Sunyaragi, wisata Cirebon satu ini juga menyimpan cerita atau mitos di dalamnya.

Mitos ini berkaitan dengan Patung Perawan Sunti yang ada di objek wisata Cirebon Goa Sunyaragi.

Bagaimana kisahnya, simak penuturan travel.kompas.com berikut ini.

Bangunan cagar budaya Goa Sunyaragi ini lebih mirip dengan candi yang disusun dari batu-batu karang dibanding gua.

Dibangun oleh cicit Sunan Gunung Jati sekitar abad ke-16, yaitu Pangeran Mas Zainul Arifin, dulunya kompleks goa dikelilingi danau penampungan air dan pohon Jati.

Namun, saat ini danau sudah mengering.

Goa Sunyaragi merupakan salah satu bagian dari Keraton yaitu Keraton Kasepuhan.

Penyematan kata goa sendiri berasal dari "Guha" yang berarti buatan.

"Kalau goa itu kan alami terbentuknya, kalau guha itu buatan. Guha ini dibangun oleh cicit Sunan Gunung Jati, pada abad ke-16," terang kepala pemandu kawasan wisata Goa Sunyaragi bernama Jajat Sudrajat kepada Kompas.com, Jumat (29/4/2022).

Baca juga: 10 Rekomendasi Wisata Cirebon yang Wajib Masuk List Liburan Anda, Sangat Murah Meriah Banget!

Asal kata Sunyaragi dan mitos Perawan Sunti

Suasana Taman Air Gua Sunyaragi, Jalan Brigjend Dharsono, Kota Cirebon, belum lama ini.
Suasana Taman Air Gua Sunyaragi, Jalan Brigjend Dharsono, Kota Cirebon, belum lama ini. (TribunCirebon.com/Ahmad Imam Baehaqi)

Jajat menambahkan bahwa nama "Sunyaragi" berasal dari 2 kata, yaitu Sunya yang berarti Sepi, dan Ragi yang memiliki arti Raga.

Bila digabungkan, Sunyaragi merupakan tempat bertapa atau tempat meditasi yang dahulu digunakan Sultan dan keluarganya.

Ada yang menarik saat Kompas.com bertanya lokasi goa kepada warga sekitar.

Namun, warga itu berkelakar kepada salah satu anggota tim, apakah ingin meletakkan sesaji dan meminta jodoh atau kekayaan.

Jajat pun tidak menampik bahwa ada beberapa pengunjung yang tersugesti untuk melakukan aktivitas tersebut. 

"Begini, kan orang beda-beda, ada yang bersugesti untuk minta kekayaan. Hal seperti itu tergantung kepercayaan pengunjung," kata Jajat.

Di sisi lain, ada pula sebuah mitos yang beredar di Goa Sunyaragi, yang melarang seorang anak perawan untuk menyentuh tunggul batu patung Perawan Sunti di tengah kolam.

Mitosnya, anak perawan yang nekat menyentuh patung tersebut bisa susah mendapatkan jodoh. 

"Perawan Sunti sendiri adalah seorang anak perawan yang hamil dan melahirkan, tapi tidak pernah mengalami persetubuhan tubuh. Dalam agama Islam, sosok Perawan Sunti adalah ibu dari nabi Isa, Siti Maryam," terang Jajat.

Maknanya, sambung dia, jika seorang wanita hamil, maka harus mengetahui jelas siapa suaminya dan ayah dari calon anak yang dikandungnya. 

Jajat menambahkan bahwa saat ini patung asli Perawan Sunti telah diamankan di balai cagar budaya lantaran dikhawatirkan akan menimbulkan musyrik.

Adapun harga tiket masuk Goa Sunyaragi untuk umum adalah Rp 15.000, sedangkan untuk pelajar yaitu Rp 10.000.

Kawasan wisata Goa Sunyaragi buka hingga pukul 16.00 WIB secara umum, namun juga terbuka 24 jam bagi mereka yang ingin bertawasul, atau menenangkan pikiran. 

Baca juga: Rekomendasi Wisata Cirebon, Tempat Ini Tawarkan Sensasi Kopi Durian hingga Sup Patin Tempoyak

Berita lain terkait Wisata Cirebon

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved