Tak Hanya Menembak, Kopda M Juga Sempat Racun dan Santet Istri Demi Selingkuhan Tapi Gagal Terus
Kopda M ternyata sudah 4 kali mencoba membunuh sang istri demi selingkuhan, mulai dari meracuni hingga menyantet.
Ia juga sempat menemaninya.
Setelah itu, Kopda M menemui para eksekutor kemudian membayar mereka.
Irjen Luthfi menyebut, para eksekutor mendapat uang Rp 120 juta sebagai kompensasi.
Transaksi dilakukan di sebuah minimarket di samping RS Hermina di Banyumanik, Semarang.
Pihak kepolisian juga sudah memeriksa perempuan berinisial W, diduga selingkuhan Kopda M.
Baca juga: Kopda M Kabur Usai Istrinya Ditembak, Jenderal Andika Curiga Anggotanya Terlibat: Ada Cinta Segitiga

Mengutip Tribun Jateng, Kopda M sempat mengajak W untuk kabur.
Namun, ajakan Kopda M ditolak oleh W.
"Sudah diajak lari, namun W itu tidak mau," kata Luthfi.
W kemudian diperiksa dan menjadi saksi.
Lebih lanjut, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurrachman meminta agar Kopda M segera ditemukan.
Jenderal Dudung menduga, Kopda M kini sudah tidak berada di wilayah Jawa Tengah lagi.
"Mungkin sudah tak di Jawa Tengah. Segera dilakukan pencarian secara cepat," katanya.
(Tribunnews.com/Salis, Kompas.com/Muchamad Dafi Yusuf, Tribun Jateng/Rahdyan Trijoko Pamungkas)