Ibadah Haji 2022
ALHAMDULILLAH, Sempat Positif Covid-19, 5 Jemaah Haji Asal Majalengka Akhirnya Sembuh
Dari hasil pemeriksaan di Laboratorium RS Gunung Jati Cirebon, ke-5 jemaah itu telah dinyatakan negatif.
Penulis: Eki Yulianto | Editor: dedy herdiana
lihat foto
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto
TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA- Setelah sempat dinyatakan terkontaminasi positif saat tiba di debarkasi Bekasi, lima orang jemaah haji asal Majalengka dari Kelompok Terbang (Kloter) 11 saat ini dipastikan negatif.
Kepastian itu berdasarkan hasil tes yang dilakukan pada Senin (25/7/2022) siang.
Dari hasil pemeriksaan di Laboratorium RS Gunung Jati Cirebon, ke-5 jemaah itu telah dinyatakan negatif.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan PCR di laboratorium Gunung Jati Cirebon yang baru keluar malam semalam, dinyatakan bahwa jemaah haji dinyatakan negatif. Semuanya negatif," ujar Sekretaris Dinas Kesehatan Majalengka, Agus Susanto, Selasa (26/7/2022).
Baca juga: Begini Kondisi 5 Jemaah Haji Asal Majalengka yang Dinyatakan Positif Covid-19
Diberitakan sebelumnya, lima jemaah haji asal Kabupaten Majalengka, Jawa Barat terdeteksi terpapar virus Corona.
Jemaah haji yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 11 itu terkonfirmasi positif Covid-19 dari hasil swab antigen di asrama haji Bekasi.
"Iya tadi selepas tiba di Embarkasi Haji Bekasi, para jemaah di tes rapid terlebih dahulu, hasilnya 5 orang dinyatakan positif Covid-19," ujar Petugas Haji Kloter 11 yang tiba di KBIH Cigasong, Jejep Falahul Alam, Sabtu (23/7/2022).
Jemaah haji kloter 11 Embarkasi Bekasi ini iba di tanah air pagi tadi.
Ada sebanyak 410 jemaah haji yang tiba di Embarkasi dan langsung melaksanakan sebab antigen.
Dikemukakan Jejep, jemaah yang dinyatakan positif Covid-19 langsung dipisahkan menggunakan bus cadangan dan akan dikarantina terlebih dahulu hingga negatif Covid-19.
"Ya mereka dipisahkan ke bus cadangan yang memang sudah disiapkan. Rencana para jemaah ini akan dikarantina terlebih dahulu. Kalau gak salah di Kantor Kemenag," ucapnya.
Masih kata dia, bahwa kelima jemaah yang dinyatakan positif Covid-19 berasal dari tiga kecamatan.
Di antaranya dua dari Kecamatan Kasokandel, dua Kecamatan Talaga dan satu dari Kecamatan Kadipaten.
